PORTAL NGANJUK - Habib Bahar bin Smith akan memperjuangkan 3 petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Soekarno-Hatta yang mencium tangannya dan menjemputnya beberapa waktu lalu.
Habib Bahar mengatakan pemecatan ketiga petugas Avsec tersebut adalah tindakan yang semena-mena dan penyalahgunaan kekuasaan.
Bahkan ia juga heran mengapa penerapan SOP tersebut hanya berlaku padanya.
Tentunya, Habib Bahar menilai ada tindakan diskriminasi terhadap dirinya dan 3 petugas Avsec tersebut.
"Ini adalah perbuatan zalim, perbuatan yang semena-mena, sewenang-wenang, kekuasaan yang disalahgunakan,
Kalau memang SOP kenapa hanya Habib Bahar bin Smith?” ujarnya dikutip dari YouTube Sayyid Bahar bin Smith Official, Senin, 3 April 2023.
“Berapa banyak kiai-kiai, habib-habib, ustaz-ustaz yang dikawal oleh Avsec, kenapa Avsec itu nggak dipecat?
Baca Juga: Belajar dari Kisah Nabi Hud, Kekayaan Tidak Ada Artinya Tanpa Akhlak
Apakah karena Habib-habib, Kiai-kiai itu dekat dengan pemerintah? Sedangkan Bahar bin Smith selalu mengkritik pemerintah?" tuturnya menambahkan.
Habib Bahar juga mempertanyakan perbedaan SOP yang diterapkan kepada dirinya dan artis luar negeri yang menurutnya, ada perbedaan.
"Avsec tidak boleh mengawal penumpang siapa pun penumpangnya, tapi ketika ada artis-artis dari luar negeri datang kenapa dikawal?
Bukankah itu melanggar SOP? kenapa tidak dipecat?" ujarnya.
Ia pun berjanji akan memperjuangkan ketiga petugas Avsec tersebut, karena ketiga Avsec tersebut memiliki keluarga yang perlu untuk tetap dihidupi.
"Akan saya lawan, akan saya hadapi angkasa pura 2, atau siapa pun yang telah merampas hak tiga avsec,
Mereka punya anak, mereka punya istri, kalian rampas haknya akan saya hadapi kalian," tutur Habib Bahar.
"Saya tidak akan tinggal diam, akan saya hadapi. akan saya lawan, saya tidak akan tingal diam, ini masalah cinta, mereka cinta," jelasnya.
Kronologi Awal Kasus
Sebelumnya, heboh di media sosial Twitter sebuah video yang menunjukkan kedatangan Habib Bahar bin Smith yang disambut oleh petugas Aviation Security (Avsec).
Hal itu terjadi di bandara internasional Soekarno-Hatta.
Muhammad Guntur Romli dalam akun Twitter @GunRomli pada Jumat, 31 Maret 2023 menyoroti pengawalan ketat petugas Avsec terhadap kedatangan Habib Bahar.
Bahkan petugas yang terekam sampai mencium tangan Habib Bahar.
Video tersebut pada awalnya diunggah oleh akun TikTok @addartsaqi. Dalam video tertulis ‘Para Avsec Bandara Internasional Soekarno Hatta Mengawal Ketat Habib Bahar’.
Akibat video tersebut, Guntur Romli pun meragukan keamanan dari pihak bandara.
Baca Juga: Obat Virus Marburg Belum Ditemukan, Siapa yang Paling Rawan Tertular?
Pasalnya Habib Bahar yang merupakan mantan narapidana penganiayaan anak dinilai tak pantas diperlakukan istimewa.
“Serem juga kalau para AVSEC bandara malah 'mengawal ketat' & tunduk pd Bahar ini, eks napi penganiayaan anak, yg dikenal penyebar kebencian & kekerasan berbasis agama.
Saya meragukan keamanan di bandara nih klau kyak gini yg dipertontonkan AVSEC. @AngkasaPura_2,” ujar Guntur Romli.
Unggahan Guntur Romli ini pun langsung viral di Twitter dan jadi sorotan netizen. Sejumlah netizen bahkan langsung berbondong-bondong ‘menyenggol’ Angkasa Pura.
Tak berselang lama pihak Angkasa Pura II langsung buka suara.
Dalam keterangan tertulis, pihak Angkasa Pura II telah memberikan sanksi berat pada tiga petugas Avsec yang terekam dalam video tersebut.
Pihak Angkasa Pura II pun dikabarkan langsung memberikan sanksi berat kepada Ketiga petugas Avsec tersebut dan kini disebut-sebut telah dipecat dari jabatannya.***