PORTAL NGANJUK – Pemerintah mematangkan data para pekerja penerima manfaat bantuan subsidi upah (BSU) tahap kedua antara lain lewat pemadanan dengan data-data penerima manfaat bantuan sosial lainnya.
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) Ida Fauziyah dalam konferennsi pers bersama dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, bahwa mereka sedang memadankan data penerima BSU.
“Hari ini kami menerima data dari BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 2.406.915 pekerja, seperti tahap pertama kami akan padankan dengan data penerima program yang lalu dan kami padankan juga apakah mereka PNS atau TNI-Polri,” ujar Kemenaker Ida Fauziyah dikutip Portal-Nganjuk.com dari Antara.
Baca Juga: Link Nonton dan Download Anime DanMachi Season 4 Episode 9 Sub Indo Resmi Bukan dari Otakudesu
Menurut Ida Fauziyah, apabila proses verifikasi dan validasi ini berjalan dengan lancar, maka BSU tahap kedua bisa segera disalurkan pekan depan.
“Setelah itu seperti biasa pada minggu depan, setelah verifikasi dan validasi maka tahap kedua akan kita salurkan,” katanya.
Ida Fauziyah menjelaskan, bahwa beberapa fase pematangan data pekerja penerima manfaat BSU antara lain pencocokan data dengan data di Kementerian Sosial.
Baca Juga: Putri Candrawathi Angkat Bicara, Ferdy Sambo Sempat Emosi, Kuat Maruf Akhirnya Beri Penjelasan
Pencocokan itu dilakukan agar penerima manfaat tidak tumpang tindih dengan bantuan sosial lainnya seperti program keluarga harapan (PKH), bantuan presiden (banpres) produktif usaha mikro, maupun program kartu prakerja.