PORTAL NGANJUK – Seorang Indigo asal Kota Kediri, Jawa Timur, yang akrab di panggil Tigor Otadan ini kembali menerawang akan ada Gempa di Utara Pulau Jawa
Sebelumnya Tigor Otadan ini pernah meramalkan tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402, dan tenggelamnya kapal KMP Yunicee beberapa waktu lalu.
Dan bahkan, ia pernah menerawang kalau akan Pedangdut Senior yang akan meninggal dunia, setelah beberapa waktu ia mengungkapkan terawangannya itu, pedangdut senior Neneng Anjarwati meninggal dunia.
Baca Juga: 5 Kandungan Gizi pada Wortel, Salah Satunya Sebagai Antioksidan
Kali ini Tigor Otadan Menerawang akan ada gempa di utara Pulau Jawa hingga akan ada pesawat terbang yang gagal landing, yang kami lansir dari kanal YouTube Viper Kediri.
Tigor Otadan mengatakan akan ada Gempa di utara Pulau Jawa yang berdampak ke banyak daerah yang memakan lumayan banyak korban.
“Kemarin ini saya waktu sebelum arah ke Banyuwangi, sebelum pulang, mau hampir deket watu dodol. Ada pandangan apa saya tidak mengerti, cepet banget itu kayak goyang-goyang beberapa longsor”. Ungkap Tigor Otadan pada video tersebut.
Baca Juga: Berikut Khasiat Daun Pandan Bagi Kesehatan Beserta Efek Sampingnya
Tigor Otadan juga menjelaskan kalau selama ini Gempa itu di selatan Pulau Jawa, kalau ini di utara Pulau Jawa.
“Saya jarang mendapat penerawangan di arah utara itu jarang, tapi waktu itu memang bener-bener jelas gitu arah utara”. Jelasnya
Tak hanya disitu, Tigor Otodan juga menerawang akan ada pesawat terbang yang gagal landing.
“Ada pesawat yang gagal landing, tapi gak ada korban. Tapi ini akan diberitakan”. Ujarnya.
Baca Juga: Inilah 7 Manfaat Air Kelapa Muda, Diantaranya Menurunkan Gula Darah Bagi Penderita Diabetes
Ia juga menjelaskan kalau pesawat terbang itu keluar dari jalur landingnya.
“Pesawat terbang ini keluar dari jalur landingnya, bisa kena bangunan atau apa saya kurang paham. Yang seharusnya landingnya diarah sini di aitu landingnya kesana. Semoga terselamatkan semua yang didalam pesawat terbang itu”. Pungkasnya
Ia menuturkan bahwa pandanganya atau ramalanya ini jangan ditelan mentah-mentah, ia mengatakan bahwa pandanganya ini ia ungkapkan ke publik agar masyarakat selalu waspada dan berhati-hati.***