PORTAL NGANJUK – Fiersa Besari merupakan seorang penulis kelahiran Bandung, ia merupakan lulusan sastra inggris.
Buku yang dirilisnya sangat diminati oleh kaum muda mudi. Salah satu karyanya yaitu berjudul Garis Waktu.
Dalam buku ini mengisahkan sebuah perjalanan menghapus luka. Mengikhlaskan sesuatu yang memang harus diikhlaskan. Berpegangan pada sesuatu yang menyakitimu akan lebih menyakitkan.
Berikut merupakan kumpulan kata-kata yang dirangkum dari buku Garis Waktu:
Baca Juga: Hasil CCTV Lengkap Kematian Brigadir J, Terungkap Keberadaan Ferdy Sambo Setelah Tes PCR
“Menangis tidak membuktikan kau lemah, itu mengindikasikan kau hidup. Apa yang kau lakukan setelah menangislah penentu lemah atau tidaknya dirimu.”
“Terkadang, pertemuan dan perpisahan terjadi terlalu cepat. Namun, kenangan dan perasaan tinggal terlalu lama.”
“Darimu aku belajar untuk menjadi lebih baik. Denganmu aku belajar untuk melakukan yang terbaik. Tanpamu aku belajar untuk memperbaiki.”
“Nyatakan perasaan, hentikan penyesalan, maafkan kesalahan, tertawakan kenangan, kejar impian. Hidup terlalu singkat untuk dipakai meratap.”