Saat ini China melarang pengunjung dari luar negeri, karena untuk menghindari risiko penularan Covid-19.
Adapun ponsel sekali pakai atau disebut juga bunner phone biasanya dijual dengan harga yang relatif murah. Oleh karena itu pulsa dan data internet yang dipasang juga terbatas.
Jenis ponsel ini dikatakan sekali pakai karena setelah selesai digunakan, ponsel ini akan langsung dibuang, hal ini agar nomor yang digunakan tidak terlacak.
Telah ditemukan oleh peneliti keamanan siber di Citizen Lab, bahwa dalam aplikasi My2022 Olympic yang dibuat China, terdapat banyak celah keamanan.
Celah keamanan yang ditemukan dalam aplikasi tersebut dikatakan dapat mengakibatkan kebocoran data, pemantauan dan peretasan.
Perlu diketahui juga bahwa aplikasi ini wajib dipasang oleh orang-orang yang datang ke Olimpiade Musim Panas.
Pada tahun 2019 lalu, The Verge juga pernah melaporkan bahwa China memasang spyware pada ponsel wisatawa yang masuk dari Xinjiang, yang mana disana adalah tempet etnis Uighur berada.***