PORTAL NGANJUK - Perusahaan dan investor di seluruh dunia menghadapi dilema Rusia pada hari Jumat ketika mereka mempertimbangkan tawaran dari Moskow.
untuk mempercepat keluarnya mereka dari negara itu dan memungkinkan mereka untuk menyerahkan kepemilikan kepada manajer lokal sampai mereka kembali.
Opsi yang ditawarkan oleh Deputi Pertama Perdana Menteri Andrei Belousov datang satu minggu sejak invasi Rusia ke Ukraina
Baca Juga: Bukan Rusia dan Ukraina, Inilah Pemenang Perang Dunia 3 Menurut Syekh Imran Hosein
Sehari setelah bank Prancis Societe Generale (SOGN.PA) memperingatkan bahwa itu dapat dilucuti dari operasinya di Rusia.
Yang membuat perusahaan-perusahaan yang berusaha untuk tinggal di dalam negeri.
Belousov menguraikan tiga alternatif untuk perusahaan asing.
Perusahaan terus bekerja sepenuhnya di Rusia," katanya dalam sebuah pernyataan.