PORTAL NGANJUK - Maksim Levin adalah seorang fotografer dan videografer yang bekerja untuk situs berita Ukraina dan merupakan kontributor lama untuk Reuters, terbunuh saat meliput invasi Rusia ke Ukraina.
Ia meninggalkan istri dan keempat anaknya.
Mayatnya ditemukan di sebuah desa di utara ibukota Ukraina Kyiv pada 1 April, situs berita LB.ua tempat dia bekerja mengatakan pada hari Sabtu.
Baca Juga: Link Download PDF Jadwal Imsak, Buka Puasa, dan Waktu Sholat Ramadhan 2022, Lengkap 30 Hari
Levin, lahir pada 1981, adalah seorang pembuat film dokumenter yang telah berkontribusi pada liputan Reuters di negara itu sejak 2013.
Dia telah bekerja di desa Huta Mezhyhirska.
Terjadi pengeboman besar-besaran di daerah itu.
Kantor kejaksaan di Ukraina mengatakan Levin "dibunuh oleh prajurit Angkatan Bersenjata Rusia dengan dua tembakan dari senjata ringan".
Baca Juga: PENTING! Baca Niat Puasa Ramadhan pada Waktu Ini Supaya SAH Puasanya Menurut Buya Yahya
Ini tidak dapat diverifikasi secara independen.
John Pullman, redaktur pelaksana global Reuters untuk visual, mengatakan: "Kami sangat sedih mendengar kematian Maksim Levin, kontributor lama untuk Reuters, di Ukraina."
"Maks telah memberikan foto dan video menarik dari Ukraina ke Reuters sejak 2013.
Baca Juga: Jadwal Imsak, Buka Puasa, dan Sholat Selama Ramadhan 2022, Lengkap 34 Provinsi Download di Sini
Kematiannya merupakan kehilangan besar bagi dunia jurnalisme.
Pikiran kami bersama keluarganya di masa sulit ini.***