Presiden Rusia Vladimir Putin Menjadi Korban Percobaan Pembunuhan, Begini Keadaannya Saat Ini!

- 16 September 2022, 12:47 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin
Presiden Rusia, Vladimir Putin /Kolase foto Sputnik/Mikhail Klimentyev/Kremlin via Reuters dan Instagram @zelenskiy_official /

PORTAL NGANJUK - Presiden Rusia Vladimir Putin dilaporkan terancam menjadi korban pembunuhan.

Ketika iring-iringan, mobilnya diserang bom dan terdengar letusan keras serta keluar asap.

Dikutip dari The Mirror dan Euro Weekly pada Jumat, 16 September 2022, serangan tersebut di siarkan oleh saluran Telegram SVR General yang dikenal anti-Kremlin.

Baca Juga: Paula Verhoeven Istri Baim Wong Alami Insiden Di New York: Aku Terjebak Dalam Lift Ya Allah, Excuse Me!

Akan tetapi, laporan tersebut masih belum bisa diklarifikasi secara independen.

Berdasarkan laporan yang telah disampaikan Telegram SVR General mengatakan, bahwa limusin yang di kendarai oleh Presiden Rusia itu diserang.

Sebelumnya, dikatakan iring-iringan Putin itu sempat dihalangi oleh sebuah mobil ambulans.

Baca Juga: Update Kasus Ferdy Sambo, Sejumlah Polisi Dapatkan Sanksi hingga Hilang Jabatan, Siapa Mereka?

"Dalam perjalanan ke kediaman, mobil pengawal pertama dihadang oleh ambulans, (dan) mobil pengawal kedua melaju tanpa berhenti (karena) 'rintangan' tiba-tiba," jelas media tersebut.

Terlihat letusan keras pada ban depan bagian kiri yang diikuti dengan asap pekat.

"Di mobil Putin, ledakan keras terdengar dari roda depan kiri diikuti oleh asap tebal," imbuh media itu lagi.

Namun, Putin dilaporkan tidak mengalami luka-luka atau cedera apapun dan dengan cepat ia langsung dibawa ke lokasi yang aman.

Akan tetapi, insiden penyerangan itu tidak disebutkan lebih lanjut kapan terjadinya.

Diketahui, Putin kini tengah berada di Uzbekistan dalam menghadiri pertemuan puncak Organisasi Kerja Sama Shanghai dengan China, India serta beberapa negara Asia Tengah lainnya.

Tetapi, sejumlah media lokal mengatakan jika insiden tersebut terjadi ketika Putin hendak kembali menuju ke kediaman resminya di Moskow.

Dilaporkan pula bahwa sejumlah penangkapan juga telah dilakukan oleh dinas keamanan Rusia terkait insiden itu.

Tapi, pihak keamanan Rusis tidak menjelaskan lebih lanjut berapa orang yang tengah ditangkap atas insiden percobaan bunuh Putih itu.

Menurut Telegram SVR General, sejumlah pengawal Putin menghilang di tengah laporan jika informasi rahasia terkait pergerakan Putin dibocorkan ke pihak lain.

Tidak jelas, apakah insiden percobaan pembunuhan Putin ada kaitannya dengan sejumlah pengawal miliknya.

Sebagai informasi, Insiden semacam ini bukanlah yang pertama kali di alami oleh Vladimir Putin.

Pada tahun 2016 lalu, Putin mengaku dirinya berhasil selamat dari sedikitnya lima percobaan pembunuhan terhadapnya.

Dalam sebuah wawancara dengan media Ukrainska Pravda, Kepala Direktorat Intelijen Ukraina yakni Kyrylo Budanov mengklaim bahwa ada "usaha yang gagal untuk membunuh Putin". Dia mengklaim bahwa Putin diserang oleh "perwakilan Kaukasus".

Disisi lain, saluran Telegram itu menyebut rincian serangan terhadap Putin itu seharusnya dirahasiakan.

“Kepala pengawal presiden dan beberapa orang lainnya telah diskors dan ditahan,” ujar saluran itu.

“Sekelompok kecil orang tahu tentang pergerakan presiden di iring-iringan ini, dan mereka semua dari dinas keamanan presiden."tambahnya.

“Setelah kejadian itu, tiga di antaranya menghilang. Ini adalah persis orang-orang yang berada di mobil pertama iring-iringan mobil," tambahnya lagi.

“Nasib mereka saat ini tidak diketahui. Mobil yang mereka tumpangi ditemukan kosong beberapa kilometer dari tempat kejadian.”pungkasnya.***

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x