5 Manfaat Jagung bagi Kesehatan, Salah Satunya Mengurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke

8 November 2021, 13:00 WIB
Ilustrasi arti mimpi tentang jagung menurut primbon Jawa. /pixabay.com/keem1201

PORTAL NGANJUK –  Saat ini jagung menjadi tren pangan masa kini lantaran semakin banyak bermunculan olahan kuliner yang berbahan dasar jagung.

Jagung sendiri memiliki kandungan gizi yang lengkap dan baik untuk tubuh. Namun kandungan gizi tersebut juga ternyata bergantung pada bagaimana jagung itu disiapkan.

Saat ini sudah beragam olahan dari jagung yang menjadi salah satu pilihan dalam hidangan untuk santapan bersama keluarga.

 Baca Juga: Hati-hati, Jangan Membaca Kalimat Ini Ketika Dzikir, Syekh Ali Jaber Sebut Dosa Tak Akan Diampun

Amber Robins, MD, seorang dokter keluarga di One Medical, praktik perawatan primer, menjelaskan bahwa aturan praktisnya, seperti dikutip Antara dari Insider, semakin sedikit jagung itu diproses, maka semakin sehat.

Misalnya dalam satu cangkir biji jagung mengandung 4,46 gram serat, atau 18 persen dari nilai harian yang direkomendasikan (DV) untuk rata-rata orang dewasa.

Ada pun manfaat yang terkandung dalam jagung, sebagai berikut, dilansir PORTAL NGANJUK dari Pikiran Rakyat dalam artikel “5 Manfaat Jagung bagi Kesehatan, Kurangi Risiko Penyakit Jantung hingga Jaga Sistem Kekebalan Tubuh”.

 Baca Juga: Jangan Sampai Basuh Bagian Ini Tiga Kali Waktu Wudhu? Syekh Ali Jaber Sebut Tidak Akan Sah Wudhunya

  1. Jagung mengandung 47 mg magnesium atau sekitar 13 persen dari target yang direkomendasikan untuk rata-rata orang dewasa. Tentunya, magnesium penting untuk membantu menjaga kestabilan gula darah, dan tekanan darah serta mengatur fungsi otot dan saraf.
  2. Perlu diketahui pula bahwa, jagung memiliki kandungan berupa 124 mg fosfor untuk menjaga tulang dan gigi, 414 mg kalium demi membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
  3. Adapun kandungan 1 mg zinc atau sekitar 10 persen dari kuota harian rata-rata orang dewasa, untuk menjaga sistem kekebalan tubuh yang kuat dan menyembuhkan luka.
  4. Perlu diketahui bahwa makanan ini memiliki serat dan vitamin yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan masalah gastrointestinal.
  5. Jagung juga mengandung gula dan karbohidrat yang dapat meningkatkan kadar gula darah anda, tetapi masih bisa menjadi bagian yang sehat dari diet anda asalkan tidak berlebihan.

 Baca Juga: Jarang Diketahui, Satu Kebiasaan Ini adalah Calon Penghuni Surga Kata Ustadz Adi Hidayat

Jadi penyandang diabetes tidak perlu menghindari jagung, tetapi sebaiknya perhatikan porsinya.

Untuk cara memasaknya anda bisa merebus, mengukus atau memanggang jagung. Seperti dikutip dari WebMD, jagung rasanya paling manis apabila disajikan dalam waktu 5 hari setelah membelinya.

Namun, apabila anda tidak bisa langsung memasaknya, biarkan kulitnya dan masukkan ke dalam lemari es agar tetap segar hingga 5 hari.

 

Sementara olahan jagung yaitu popcorn, yang berasal dari biji jagung kering dan dianggap sebagai gandum utuh juga merupakan bentuk jagung yang bernutrisi.

Satu porsi popcorn mengandung 14 persen dari kebutuhan serat harian anda serta beberapa zat besi, vitamin B-6, dan magnesium. Tetapi jika anda ingin mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal darinya, maka sebaiknya anda singkirkan mentega dan garam.

Sementara itu, jagung dalam bentuk yang diproses seperti sirup jagung fruktosa atau minyak cenderung kehilangan banyak nutrisi. Jadi, bila anda ingin makan lebih sehat, anda hanya perlu fokus pada makanan utuh yang tidak diproses.***(Nurul Khadijah/pikiran-rakyat.com)

Editor: Yusuf Rafii

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler