Apa itu virus zombie? Inilah Alasan Para Ilmuwan Dunia Kini Khawatirkan 'Virus Zombie'

- 28 Januari 2024, 22:44 WIB
Apa itu virus 'Zombie' yang muncul di Siberia bahkan diklaim bisa munculkan wabah baru. Simak di sini untuk penjelasan lengkapnya.
Apa itu virus 'Zombie' yang muncul di Siberia bahkan diklaim bisa munculkan wabah baru. Simak di sini untuk penjelasan lengkapnya. /Pixabay / PublicDomainPictures

Koopmans mengimbau ilmuwan dan masyarakat untuk harus berasumsi bahwa hal seperti ini bisa saja terjadi sewaktu-waktu. Dia mengatakan bahwa kita perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi ancaman virus-virus kuno dari kutub.

Sebelumnya, Pada tahun 2023, ahli genom Jean-Michel Claverie dan ilmuwan material Chantal Abergel menemukan beberapa megavirus permafrost, salah satunya berasal dari 48.500 tahun yang lalu. Dan pada 2014 silam, para peneliti dari Universitas Aix-Marseille menjadi yang pertama mengisolasi virus dari lapisan es purba.

Kedua penelitian tersebut menunjukkan bahwa permafrost dapat menjadi sumber virus kuno yang telah bertahan selama ribuan tahun. Virus-virus ini memiliki potensi untuk menjadi aktif kembali jika lapisan es tempatnya membeku mencair akibat perubahan iklim ekstrem saat ini.

Permafrost merupakan salah satu jenis tanah atau sedimen yang tetap membeku selama sebagian besar tahun, biasanya selama setidaknya dua tahun berturut-turut. Ditemukan di daerah dingin seperti Kutub Utara dan Antartika, permafrost mengandung es, tanah, dan bahan organik.

Kondisi Permafrost yang membeku, dalam penelitian ternyata memiliki peran penting dalam melestarikan peninggalan tumbuhan dan hewan purba.

Namun, peningkatan suhu global menjadi ancaman bagi permafrost, yang menyebabkan pencairan, yang dapat melepaskan karbon dan metana yang tersimpan, sehingga memperparah perubahan iklim.***

 

 

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah