Network
Portalnganjuk.com – Irritable Bowel Syndrome (IBS) atau sindrom iritasi usus besar merupakan gangguan pencernaan yang umum terjadi, dan tidak hanya menyerang orang dewasa, tetapi juga anak-anak. Gejalanya bisa bervariasi, namun umumnya meliputi sakit perut, perubahan pola buang air besar (diare, sembelit, atau keduanya), perut kembung, dan mual.
Meskipun IBS tidak dapat disembuhkan, gejalanya dapat diredakan dan penderitanya dapat hidup normal dengan penanganan yang tepat.
Menurut dr. Frieda Handayani, Sp.A(K), Subsp. G.H., seorang dokter spesialis anak-konsultan gastrohepatologi, IBS pada anak disebabkan oleh beberapa faktor, beberapa diantaranya adalah ketidakseimbangan bakteri baik dan jahat di saluran pencernaan. Dan juga, kekurangan serat. Hal ini bisa terjadi karena anak tidak cukup makan buah dan sayur.
Gejala Irritable Bowel Syndrome (IBS)
Gejala IBS pada anak dapat bervariasi, Jika anak menunjukkan gejala IBS, seperti:
- Sakit perut: Rasa sakit ini bisa terasa di berbagai bagian perut, seperti di bagian atas, bawah, atau seluruh perut.
- Perubahan pola buang air besar: Anak bisa mengalami diare, sembelit, atau bergantian antara keduanya.
- Perut kembung: Perut anak mungkin terasa penuh, bengkak, dan tidak nyaman.
- Mual: Anak mungkin merasa mual atau ingin muntah.
Jika anak Anda menunjukkan gejala-gejala IBS, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin melakukan tes tambahan untuk mendiagnosis IBS.
Cara Meredakan Gejala Irritable Bowel Syndrome (IBS)
Meskipun IBS tidak dapat disembuhkan, gejalanya dapat diredakan dengan beberapa cara, antara lain:
- Pemberian probiotik: Probiotik adalah bakteri baik yang dapat membantu menyeimbangkan bakteri di saluran pencernaan.
- Obat-obatan: Dokter mungkin meresepkan obat untuk membantu meredakan gejala seperti sakit perut, diare, atau sembelit.
- Manajemen stres: Stres dapat memperburuk gejala IBS. Oleh karena itu, penting untuk membantu anak Anda mengelola stres dengan cara yang sehat, seperti olahraga, relaksasi, atau terapi.
- Perubahan pola makan: Dokter mungkin merekomendasikan perubahan pola makan untuk membantu meredakan gejala IBS. Hal ini bisa termasuk makan lebih banyak serat, menghindari makanan pemicu, dan makan porsi kecil yang lebih sering.
Penting untuk mencatat pola makan dan gejala anak. Hal ini dapat membantu saat dokter mengidentifikasi pemicu IBS anak. Bicaralah dengan anak tentang IBS. Jelaskan kepada mereka apa itu IBS dan bagaimana hal itu dapat memengaruhi aktivitas mereka.
Bantu anak untuk tetap aktif secara produktif. Olahraga dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan kesehatan pencernaan. Pastikan anak mendapatkan istirahat dan tidur yang cukup. Kurang tidur dapat memperburuk gejala IBS.
Bergabunglah dengan kelompok pendukung. Berbicara dengan orang tua lain yang memiliki anak dengan IBS dapat membantu Anda merasa tidak sendirian dan mendapatkan dukungan.
