PORTAL NGANJUK - Bima Yudho Saputro atau Awbimax merupakan TikTokers Lampung yang viral setelah dipolisikan oleh seorang advokat bernama Gindha Ansor.
Ya pasalnya salah satu konten Bima tentang kota Lampung membuat advokat Gindha Ansor keberatan, Konten Tiktokers Bima Reborn berupa penyajian yang dianggap pencemaran nama baik.
Dalam pelaporannya Bima mengecam kota Lampung dengan menggunakan kata tak pantas, imbasnya resmi melaporkan Ghinda Ansori pada 11 April 2023 ke Polda Lampung tuduhan pelanggaran UU ITE menyebarkan hoaks dan rasa kebencian.
Baca Juga: Cari Pilot Susi Air, Prajurit TNI Gugur Tertembak Anggota KKB Papua, Kronologi Lengkap Terungkap
Salah satu akun tiktok @awbimax ia mengatakan:
"Alasan pertama adalah infrastruktur yang terbatas. Ini banyak banget di Lampung tuh proyek-proyek pemerintah yang mangkrak. Contohnya Kota Baru, itu dari jaman gue SD sekarang sampe gue gak pernah denger kabarnya lagi. Itu aliran dana dari Pemerintah Pusat ratusan miliar ya bestie, " kata Awbimax dalam videonya, dikutip pada minggu (16/4/2023).
video kritikannya menuai banyak respon positif dari para warga Lampung sendiri yang juga mengiyakan dan setuju dengan apa yang disampaikannya, meskipun pemerintahan terbaik diduga sangat meresahkan dan disarankan.
Sebelumnya Bima merupakan content creator yang seringkali mengungkapkan pendapatnya terkait politik dan banyak hal lainnya, yang terbaru di kotanya Lampung.
Bima diketahui akan menyelesaikan pendidikan program Diploma Pemasaran Digital, Komunikasi Digital dan Media/Multimedia di Perguruan Tinggi Intelijen Bisnis Australia, menerima visa pelajar. Namun karena laporan polisi tersebut, Bima dikabarkan malah mendapatkan Protection Visa dari pemerintah Australia
Melansir laman resmi Visa, Imigrasi dan Kependudukan Australia, Minggu (16/4/2023), Protection Visa Australia adalah visa bagi orang yang tiba di Australia dengan visa yang sah dan ingin mencari suaka.
Tak hanya itu saja, Keluarga Bima terindikasi dapat ancaman pda unggahan akun Instagramnya Bima menyebut bahwa keluarganya mendapatkan intervensi dan dirinya sedang diprofiling pemerintah untuk mencari-cari kesalahannya.
Bima juga menjelaskan ia hanya bekerja part time di Australia sekaligus menyelesaikan studinya, dalam instagram storynya menuliskan :
"Bokap gua PNS golongan 3, tidak pernah kirim duit membiayai selama kuliah. Semua dari ibu. Nggak bakalan cukup PNS," ucap Bima.
Banyak para artis, komedian maupun aktor turut membela aksi Awbimax karena ia tak salah, dia hanya mengatakan yang sebenarnya terjadi di kampung halamannya.
Berikut Ini Tanggapan Mahfud MD Terhadap Bima
Setelah nama Bima trending topik di sosial media, Menkopolhukam memberikan pernyataan kontroversial Manfud MD membantah tudingan Bima akan dipenjarakan, menurutnya Bima justru punya hak untuk menyuarakan pendapatnya.
Menurut Mahfud MD menilai masih banyak Bupati dan Gubernur yang mendengar masukan masyarakat dirasa memiliki kewajiban moral untuk merealisasikan kritikAN.
“Bupati itu tidak mempunyai kewajiban hukum karena yang dilakukan oleh Bima merupakan kritik,” tutur Mahfud Md dalam dikutip pada kanal YouTube R66 Newlitics dilansir pada 16 April 2023.
Baca Juga: KPK Amankan Sembilan Orang Dari OTT Termasuk Walikota Bandung, Yana Mulyana Diduga Suap BSC
Mahfud MD menegaskan bahwa tindakan Bima itu benar dan sangat menyayangkan apabila pemerintah Indonesia melakukan hal intimidasi terhadap rakyatnya.
“Bima punya hak konstitusional untuk menyatakan itu, apalagi demi perbaikan. Bupati itu mungkin tidak punya kewajiban hukum untuk lalu ikut itu, karena itu kritik bukan laporan aparat penegak hukum,” kata Mahfud MD (16/04)
Artikel ini sudah pernah ditayangkan di pikiran-rakyat.com
Bahkan Mahfud MD siap turun tangan jika menemukan intervensi dari Aparat Penegak Hukum (APH) maupun pemimpin daerah.
"Tentu saya akan komunikasi kalau saja ada aph ikut menekan, nanti hari senin saya akan dalami terhadap hak itu," tulisnya.***