Ada makna yang lebih luas lagi dari tradisi ini yakni sebagai upacara yadnya selamatan terhadap segala alat yang tajam.
Selain itu, masyarakat Hindu bisa memohon kepada Bhatawa Siwa dan Sang Hyang Pasupati agar alat atau senjata itu tetap bertuah.
Tumpek Landep diperingati oleh masyarakat Hindu di Bali setiap 6 bulan dalam setiap tahunnya.
Makna dari setiap kegiatan ini adalah agar kita dapat menamjamkan pikiran dan membuat diri kita cerdas dalam berfikir secara nurani.
Baca Juga: Link Nonton Menjelang Magrib Gratis, Durasi Lengkap 102 Menit, Kualitas Gambar Full HD
Kemudian akan mendatangkan kedamaian dunia juga akhirat.
Dan diharapkan dari setiap acara Tumpek Landep yang diadakan setiap 6 bulan sekali oleh masyarakat Hindu ini.
Dapat menyelamatkan diri kita semua dari kejahatan di dunia dan di akhirat.
Masyarakat Hindu di Bali dan juga masyarakat Hindu di bagian Indonesia lainnya percaya jika rajin mengadakan Tumpek Landep.
Maka kaum dan masyarakatnya dapat dijaga oleh Sang Hyang Widhi menurut kepercayaan agama Hindu.