Mahfud Bisa Bocorkan Motif Penembakan Kepada Brigadir J, 3 Alasan Mengapa Termasuk Isu Sensitif?

- 11 Agustus 2022, 11:52 WIB
Mahfud MD beri penjelasan mengenai pernyataannya yang sebut motif pembunuhan Brigadir J sensitif dan hanya untuk orang dewasa.
Mahfud MD beri penjelasan mengenai pernyataannya yang sebut motif pembunuhan Brigadir J sensitif dan hanya untuk orang dewasa. /Instagram.com/mohmahfudmd

PORTAL NGANJUK - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD kembali menjadi sorotan publik atas pernyataan yang beredar di media sosial.

Mahfud MD sempat menjelaskan bahwa dirinya bisa saja membocorkan motif dari penembakan terhadap ajudan Ferdy Sambo, Brigadir J.

Pihak penyidik Polri sendiri akan segera menggelar konstruksi ulang atas kronologi terbaru dari kasus Brigadir J, sebelumnya disampaikan oleh Bharada E.

Lantas apa kira-kira bocoran motif dari Mahfud MD hingga Polri belum mengungkap hingga kini?

Ternyata nama Mahfud MD mulai dikaitkan dengan kasus Brigadir J karena sempat membuat pernyataan menarik.

Pernyataan itu disampaikan melalui salah satu stasiun TV, serta telah tersebar meluas di media sosial.

Baca Juga: Cek Fakta: Usai Ferdy Sambo Tersangka, Istrinya Putri Candrawathi Akhirnya Ngaku Ikut Skenario, Simak Faktanya

Pada Kamis, 11 Agustus 2022, mahfud berkata bahwa motif yang terjadi dalam kasus Brigadir J punya sifat sangat sensitif jika disampaikan ke publik.

Dengan tenang Mahfud mencoba menggambarkan letak sensitif dari kasus Brigadir J yang sedang berjalan hingga kini.

Pembahasan yang dibawa dalam kasus Brigadir J menyangkut urusan orang dewasa, terdapat dugaan pelecehan seksual.

Setelah itu Menko Polhukam menjelaskan bahwa ada isu perselingkuhan yang melibatkan berbagai pihak.

Alasan terakhir yang disampaikan adalah karena muncul dugaan pemerkosaan lantas ada usaha pembelaan dengan adu tembak.

Menurutnya ini bukan ranahnya, Mahfud MD memilih untuk membocorkan 3 alasan mengapa motif kali ini sangat sensitif.

Baca Juga: Niat Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2022, Jadwal Serta Keutamaan yang Didapatkan Ketika Dilakukan

Meskipun telah dikonfirmasi penyidik Polri bahwa tidak ada adegan baku tembak, hanya penembakan yang mengakibatkan nyawa Brigadir J melayang.

Setelah menyampaikan alasan mengapa kasus Brigadir J sensitif, Mahfud mengaku telah mengantongi motif sebenarnya dari insiden itu.

"Saya dapat bocoran tapi kan tidak boleh saya mengatakan yang begitu-begitu, biar dikonstruksi dulu,” kata Mahfud MD.

Tentu saja ranah ini merupakan bentuk penyidikan Polri, tidak sembarangan orang bisa mengungkapnya, termasuk Mahfud MD memilih untuk tidak membocorkan ke publik.

Untuk saat ini proses terus berlangsung, pada Kamis, 11 Agustus 2022, pihak Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) telah menjadwalkan pemeriksaan tersangka utama, Ferdy Sambo.

Namun untuk waktu pasti belum ada keterangan lebih lanjut dari Komnas HAM.

Baca Juga: Setelah Ferdy Sambo Resmi Jadi Tersangka, Terkuak Bahwa Putri Candrawathi Ternyata Pernah Melakukan...

Setelah itu besoknya, 12 Agustus 2022, giliran istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi yang diperiksa.

pemeriksaan dilakukan untuk mendalami motif sebenarnya dari kejadian ini, merusak nama baik instansi Polri, hingga Kapolri jenderal Listyo Sigit Prabowo ikut turun tangan.

Hingga artikel ini dibuat, informasi terbaru dari penyidik Polri meliputi, telah melakukan penyelidikan kepada 43 saksi, 31 personel berstatus terperiksa, pendalaman cek balistik oleh Komnas HAM, serta menggali keterangan dari Ferdy Sambo.

Masyarakat diminta tetap waspada dan tidak termakan dengan isu yang belum valid oleh keterangan penyidik Polri maupun pernyataan ahli.

Proses penyidikan terus berlanjut dan akan mengungkap keterlibatan dari pihak lain.

Itulah pernyataan yang telah disampaikan oleh Mahfud MD.***

Editor: Alfan Amar Mujab

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x