Cacar Monyet Sudah Ada di Indonesia, Gejalanya Bisa Terlihat Seperti Jerawat, Cacar Monyet Mematikan?

- 23 Agustus 2022, 12:44 WIB
Cacar Monyet Sudah Ada di Indonesia, Gejalanya Bisa Terlihat Seperti Jerawat, Cacar Monyet Mematikan?
Cacar Monyet Sudah Ada di Indonesia, Gejalanya Bisa Terlihat Seperti Jerawat, Cacar Monyet Mematikan? /rsudblora.blorakab.go.id

PORTAL NGANJUK - Cacar monyet atau monkeypox sudah masuk Indonesia, lantas apakah cacar monyet mematikan seperti covid-19? Kasus pertama cacar monyet ini ditemukan pada seorang pria yang diketahui baru pulang bepergian dari luar negeri.

Pria Indonesia yang terinfeksi cacar monyet itu mengalami ciri-ciri atau gejala antara lain demam, pembengkakan kelenjar getah bening, terdapat ruam di area wajah, tangan, kaki dan juga di sekitar organ intm.

"Ada cacarnya atau ruamnya di muka, telapak tangan, kaki, dan sebagian sekitar alat genitalia," kata juru bicara Kemenkes dr. M. Syahril, Sp.P. Syahril, Sabtu 20 Agustus 2022.

Lalu, Apa Saja Ciri-Ciri Cacar Monyet?

Cacar monyet adalah penyakit menular yang diakibatkan oleh virus langka. Penularan cacar monyet ini bisa terjadi saat kontak dekat dengan penderita melalui cairan tubuh bisa keringat, pecahan cairan ruam, tetesan pernapasan atau droplet termasuk saat berhubungan intim.

Perlu diketahui bahwa cacar monyet dengan cacar air itu berbeda jenis virusnya, cacar monyet disebabkan karena terinfeksi virus monkeypox yang berasal dari keluarga orthopoxvirus. Sedangkan cacar air disebabkan karena terinfeksi virus varicella-zoster.

Baca Juga: Ferdy Sambo Update! Ternyata Ini Sosok Skuad Yang Mengancam Brigadir J Hingga Menangis Ketakutan

Pada dasarnya, gejala cacar monyet sama dengan jenis penyakit cacar lainnya. Akan tetapi, gejala umumnya muncul dengan tingkat yang lebih ringan. Perbedaan cacar monyet dengan cacar yang lain yakni terdapat pembengkakan kelenjar getah bening.

"Ciri yang membedakan infeksi cacar monyet dari cacar lainnya adalah pembengkakan kelenjar getah bening," tulis CDC (Center for Disease Control and Prevention) Amerika Serikat.

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x