Klarifikasi Ketua Komnas HAM Terkait Pernyataan Ferdy Sambo Bukan Orang Sembarangan, Bos Mafia

- 5 September 2022, 14:11 WIB
Klarifikasi Ketua Komnas HAM Terkait Pernyataan Ferdy Sambo Bukan Orang Sembarangan, Bos Mafia
Klarifikasi Ketua Komnas HAM Terkait Pernyataan Ferdy Sambo Bukan Orang Sembarangan, Bos Mafia /PMJ News

Terkini, ketika Taufan di konfirmasi, ia membenarkan adanya video tersebut. Ia mengaku bahwa video itu diambil pada Jumat, 2 September 2022 lalu ketika dirinya tengah diskusi santai dengan penyandang disabilitas di Medan.

"(Video itu diambil) Jumat lalu di kantor salah satu LSM di Medan. Selesai diskusi maka kita ngobrol dengan yang lain soal banyak hal termasuk soal kasus Sambo," ujar Ketua Komnas HAM yakni Ahmad Taufan Damanik.

"Saya baru menyelesaikan diskusi bersama teman-teman penyandang disabilitas tentang jalan keluar regulasi daerah. Sebelum pulang, obrol santai dengan teman-teman," imbuh Taufan.

Sementara itu, Taufan mengaku jika video itu direkam yang kemudian diunggah tanpa adanya persetujuan darinya dan membuat dirinya kecewa.

"Tanpa persetujuan ada yang merekam dan memposting. Itu kan tidak etis. Anyway, saya kecewa karena kok jurnalis bekerja seperti itu. Tapi sudahlah, apalagi sudah menjadi konsumsi publik," jelasnya.

Sementara itu, Taufan menjelaskan terkait pernyataannya yang menyebut bahwa Ferdy Sambo seorang bos mafia itu, ia mengatakan maksudnya itu adalah Ferdy Sambo mampu mengendalikan puluhan polisi.

"Dia (Ferdy Sambo) mampu mengendalikan puluhan polisi bahkan yang di luar kendalinya (Reskrim) serta melakukan rekayasa obstruction of justice, kan luar biasa itu. Kata mafia kurang tepat kalau di publik, itu kan istilah obrolan informal sesama teman," ucap Taufan.

"Sayangnya direkam dan diposting. Di wawancara lain, saya menggambarkan kelompok ini seperti tumor yang menggerogoti institusi Polri dan penegakan hukum," imbuhnya.

"Makanya Kapolri harus berani ambil tindakan tegas membuang semua elemen tumornya," pungkasnya.

Seperti kita ketahui, penembakan terhadap Brdigadir Yosua atau Brigadir J tersebut terjadi di rumah dinas Ferdy Sambo yang ada di Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat, 8 Juli 2022 lalu.

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x