Network
Dilansir PORTAL NGANJUK dari pikiran-rakyat.com, ada warganet lain yang bercerita apabila dirinya sempat menanyakan kepada petugas SPBU Vivo soal kemungkinan terjadi kenaikan harga BBM.
“Kemaren nanya ke petugas Vivo, 89 bakal naik apa enggak. Kata petugasnya ‘sebentar lagi, gak boleh di bawah dia, bang”,: tulis akun bernama @ybd*********.
Adanya kenaikan dari harga BBM ini membuat masyarakat geger karena sebelumnya dari Presiden Joko Widodo sudah menjelaskan bahwa dirinya akan menjamin tidak ada kenaikan harga BBM tahun ini.
Akan tetapi pada kenyataannya harga BBM mengalami kenaikan dan sangat berdampak bagi masyarakat.
Diketahui bahwa banyak tarif yang turut melambung bersamaan dengan kenaikan dari harga BBM ini.
Dari mulai tarif ongkos angkutan kota hingga penjual kopi keliling semuanya memutuskan untuk menaikkan tarif usahanya.
Seorang netizen juga turut menceritakan bahwa dirinya adalah pelangan di SPBU Vivo. Dia mengungkapkan bahwa baru kemarin harga BBM di Vivo justru jauh dibawah harga BBM di Pertamina.
“Bulan lalu toh Ron 89 mereka kan Rp 9.250, strategi marketing mereka sangat berhasil untuk notice bahwa Vivo hadir di masyarakay siap menjadi pesaing dari Pertamina, BP AKR, dan Shell,” tulis sebuah akun bernama @isr*************
Sehingga dapat diketahui bahwa biasanya Vivo mematok tarif yang lebih tinggi diatas harga dari Pertamina.
Banyak tanggapan dari masyarakat yang terus bermunculan di berbagai media sosial mengenai kenaikan harga BBM yang dikeluhkan masyarakat.***
