Misteri Hilangnya Kepala Mayat Diduga PNS Hangus di Semarang Ternyata Merupakan Seorang Saksi Tindak Korupsi

- 13 September 2022, 18:27 WIB
Misteri Hilangnya Kepala Mayat Diduga PNS Hangus di Semarang Ternyata Merupakan Seoarang Saksi Tindak Korupsi
Misteri Hilangnya Kepala Mayat Diduga PNS Hangus di Semarang Ternyata Merupakan Seoarang Saksi Tindak Korupsi /

• Polisi Menyita CCTV di TKP Mayat Hangus Diduga PNS Saksi Korupsi di Semarang

Saat ini Polisi menyampaikan bahwa pihaknya sudah mengantongi barang bukti berupa CCTV dari sejumlah tempat di sekitar TKP (Tempat kejadian Perkara).

"Kawasan CV Family ini kan kawasan yang tidak ramai, ramainya hanya saat mancing, itu posisinya ada di tepi laut sehingga sangat minim CCTV," ungkap Kombes Irwan Anwar Selasa 13 September 2022.

Di lain sisi, lokasi penemuan mayat hangus itu merupakan tempat yang jarang dilalui. Di Lokasi itu juga ada semak-semak yang menjulang tinggi. Akan tetapi, pihaknya telah mengamankan sejumlah CCTV di sekitar lokasi.

"Tapi upaya-upaya itu sudah kita lakukan misalnya mengambil CCTV di tower PT IPU, kemudian di sekitar TKP itu sudah kita lakukan," kata Kombes Irwan Anwar.

Menurut Kombes Irwan Anwar, kasus ini tergolong kasus yang cukup sulit untuk diungkap. mengingat kondisi korban ketika ditemukan tidak utuh dan juga lokasinya jarang dilalui orang.

"Jadi ini juga kami sampaikan bahwa handicapnya di kasus kejahatan yang tidak mudah untuk dilakukan pengungkapan," ujarnya.

"Terkait dengan yang hilang ini tangan dan sebagainya ini juga masih dalam penyelidikan karena ini di kawasan terbuka kemungkinan juga bagian tubuh itu terbawa binatang liar juga bisa atau memang sengaja dihilangkan sejak awal itu juga bisa," sambungnya.

Meski kasus ini tergolong kasus yang terbilang sulit untuk diungkap. Namun, pihaknya tetap optimis untuk kasus ini bisa segera terungkap.

"Tim gabungan dari Polrestabes (Semarang) Polda (Jawa Tengah), Bareskrim, kita dapat support dari Bareskrim terus melakukan upaya-upaya penyelidikan dan saya optimis ini bisa terungkap," tutur Kombes Irwan Anwar.

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah