Terungkap! Takut Ketahuan Sambo, Putri Candrawathi Justru Playing Victim, Susi Intip Lewat Sela - sela Jendela

- 24 September 2022, 14:14 WIB
Terungkap! Takut Ketahuan Sambo, Putri Candrawathi Justru Playing Victim, Susi Intip Lewat Sela - sela Jendela
Terungkap! Takut Ketahuan Sambo, Putri Candrawathi Justru Playing Victim, Susi Intip Lewat Sela - sela Jendela /UDPATE KASUS BRIGADIR J/Diolah dari Google

"Bahkan terlihat Brigadir J masih membawakan tasnya dan masih ada komunikasi bahkan masih PCR bersama, terus karantina di rumah bersama, maka bisa kami sebut itu merupakan kejanggalan yang tidak masuk akal," kata Anjas Asmara di Thailand.

Dirinya mengakui, memang ada dua kubu yang percaya dan tidak percaya terkait adanya hubungan Putri Candrawathi dan Brigadir J ini.

Atau kubu yang kedua yang paling banyak menduga dan percaya bahwa Brigadir J dihabisi karena melaporkan sesuatu hal kepada Ferdy Sambo.

"Motif ini menjadi hal yang penting sekali karena dipercaya bakal menjadi satu hal menjadi pertimbangan yang mulia hakim, apakah ini masuk dalam kategori pembunuhan berencana atau tidak," kata Anjas Asmara di Thaland.

Lanjutnya lagi, kalo dilihat waktu jarak antara rumah pribadi ke rumah dinas yang hitungannya tidak sampai 1 jam.

"Nah kalo terjadi perencanaannya disitu, jatuhnya kayak spontanitas," terangnya.

Menurut Anjas Asmara di Thailand, kalau melihat trendnya dari yang dia baca di rekonstruksi, Putri Candrawathi mengadu pada Ferdy Sambo pada saat di ruang tamu dan Ferdy Sambo langsung menelepon anak buahnya dan langsung mengeksekusi Brigadir J di rumah dinasnya.

"Ini bisa menjadi satu indikasi spontanitas yang tidak direncanakan, karena tidak sampai satu jam dia spontan langsung mengeksekusi Brigadir J," jelasnya.

Menurutnya, poin ini bisa meringankan hukuman Ferdy Sambo nanti, karena bisa jadi tidak merujuk ke pembunuhan berencana.

Dia berharap sidang etik diselenggarakan secara terbuka karena nantinya yang dipertaruhkan sebentar nanti tidak cuma masalah keadilan untuk Brigadir J melainkan nama baik penegak hukum di Indonesia.

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah