Apa Itu Siklon Tropis Herman? Ini Beberapa Dampak yang Dapat Ditimbulkan

- 1 April 2023, 15:15 WIB
Apa Itu Siklon Tropis Herman? Ini Beberapa Dampak yang Dapat Ditimbulkan
Apa Itu Siklon Tropis Herman? Ini Beberapa Dampak yang Dapat Ditimbulkan /Instagram @infobmkg

PORTAL NGANJUK – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengumumkan akan kemunculan Siklon Tropis Herman, di wilayah Selatan Jawa.

Munculnya Siklon Tropis Herman tersebut diperkirakan akan berpotensi mempengaruhi cuaca di beberapa wilayah Indonesia.

BMKG menginformasikan bahwa siklon tropis Herman terpantau di Samudra Hindia sebelah selatan Banten, dengan kecepatan angin maksimum 55 knot dan tekanan udara minimum sebesar 987 milibar, bergerak ke arah timur hingga tenggara. 

Baca Juga: Awas! Menjelang Lebaran 2023 Virus Marburg Kini Jadi Ancaman Baru di Indonesia, Kenali Resiko dan Penularannya

“Siklon Tropis Herman terpantau di Samudra Hindia sebelah selatan Banten, tepatnya di sekitar 14.4° LS (Lintang Selatan) dan 103.0° BT(Bujur Timur), dengan kecepatan angin maksimum 55 knot dan tekanan udara minimum sebesar 987 mb, bergerak ke arah timur - tenggara,” tulis BMKG pada Twitter resmi BMKG (@infoBMKG).,Kamis 30 Maret 2023. 

Dampak Siklon Tropis Herman

Siklon Tropis Harman memberikan dampak secara langsung maupun tidak langsung terhadap wilayah yang dilaluinya. Dari Informasi BMKG, berikut ini dampak dari siklon tropis Herman, yakni:

  • Hujan sedang hingga Hujan Lebat, beserta angin kencang,
  • Angin Kencang hingga mencapai 25 knot di wilayah pesisir,
  • Gelombang laut tinggi, diperkirakan mencapai 1,25 sampai 4 meter.

Namun Siklon Tropis Herman sendiri itu apa? Masih banyak masyarakat awam dengan istilah cuaca Siklon Tropis Herman. Dilasir pada Twitter resmi BMKG (@infoBMKG).

Apa Itu Siklon Tropis Herman?

Pihak BMKG menjelaskan terkait penamaan/definisi siklon tropis tersebut. Pada kutipan BMKG, tiap siklon tropis memiliki penamaanya masing-masing, untuk penamaan siklon tropis Herman masuk area kewenangan Area of Responsibility (AoR) Australia.

“Tiap siklon tropis memiliki nama masing-masing. Di Samudra Atlantik dan di sekitar Australia, siklon tropis diberi nama seperti nama manusia. Terimakasih,” tulis BMKG menjawab pertanyaan warganet, Kamis 30 Maret 2023. 

“Siklon Tropis Herman penamaannya masuk area kewenangan (Area of Responsibility/AoR) Australia. Terimakasih,” tulis BMKG menambahkan penjelasan.

Dari penjelasan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa siklon tropis Herman merupakan salah satu jenis siklon tropis yang diberi nama ‘Herman’. penamaan tersebut seperti nama manusia yang merupakan area kewenangan AoR Australia.

Baca Juga: 3 Waktu Mustajab untuk Berdoa Ketika Puasa, Jangan Sampai Terlewatkan!

Untuk pengertian siklon tropis sendiri, dari kutipan situs resmi BMKG, merupakan badai dengan kekuatan yang besar. Radius rata-rata siklon tropis mencapai 150 hingga 200 km.

Siklon tropis terbentuk di atas lautan luas, umumnya mempunyai suhu permukaan air laut yang hangat, sekitar lebih dari 26.5°C. Angin kencang yang berputar di dekat pusat mempunyai kecepatan angin lebih dari 63 km/jam.

Teknisnya, siklon tropis bisa didefinisikan sebagai sistem tekanan rendah non-frontal, berskala sinoptik yang tumbuh di atas perairan hangat dengan wilayah perawanan yang konvektif.

Dan memiliki kecepatan angin maksimum mencapai 34 knot pada lebih dari setengah wilayah yang melingkari pusatnya, dan bertahan setidaknya 6 jam.

Masa hidup siklon tropis rata-rata sekitar antara 3 hingga 18 hari. Karena energi siklon tropis didapat dari lautan hangat, sehingga siklon tropis akan melemah atau menghilang ketika bergerak dan memasuki wilayah perairan yang dingin atau memasuki dataran.

Siklon tropis dikenal dengan berbagai istilah penamaan, yaitu ‘badai tropis’ atau ‘typhoon’ atau disebut ‘topan’ jika terbentuk di Samudra Pasifik Barat, ‘siklon’ atau ‘cyclone’ jika terbentuk di sekitar India atau Australia, dan ‘hurricane’ jika terbentuk di wilayah Samudra Atlantik.***

Editor: Muhafi Ali Fakhri

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x