Network
Portalnganjuk.com – Pengamat pariwisata Sari Lenggogeni memprediksi road trip tourism atau perjalanan wisata jarak jauh melalui jalur darat akan menjadi tren kegiatan wisata yang paling banyak dilakukan masyarakat pada periode libur Lebaran 2024.
"Nah ini masih sama ya trennya, paling sedikit berubah saja, dari tahun pasca-COVID-19. Pertama road trip tourism atau perjalanan darat ya. Hanya saja kita di Indonesia ini masih berbeda karakternya dengan negara lain, seperti di Australia yang punya caravan dan segala macam," kata Sari Lenggogeni.
Beberapa faktor yang mendasari prediksi tersebut:
- Kebiasaan baru masyarakat yang lebih memilih bepergian dengan kendaraan pribadi.
- Meningkatnya minat masyarakat terhadap wisata alam dan budaya.
- Adanya beberapa ruas jalan tol baru yang mempermudah akses ke berbagai destinasi wisata.
Semakin mudahnya akses melalui jalur darat menjadi salah satu faktor pendorong tren road trip tourism pada libur Lebaran 2024. Hal ini diungkapkan oleh pengamat pariwisata Sari Lenggogeni.
Selain road trip tourism, wisata kuliner diprediksi akan menjadi tren kegiatan wisata yang ramai dilakukan pada libur Lebaran 2024. Hal ini didorong oleh keragaman kuliner di Indonesia yang sangat kaya dan menarik untuk dicoba.
"Kuliner itu selalu jadi preferensi nomor dua terbesar apalagi Indonesia sangat kaya akan makanan khasnya ya, itu pasti dicari. Makanya nanti biasanya akan berkembang itu supply chain dari restoran, kafe, segala macam," ujar Sari Lenggogeni.
Selain road trip tourism, wisata alam juga diprediksi menjadi salah satu tren kegiatan wisata yang populer pada libur Lebaran 2024. Hal ini didorong oleh keinginan masyarakat untuk berlibur di tempat yang terbuka dan asri setelah dua tahun terkungkung pandemi.
Reuni keluarga juga diprediksi menjadi momen penting pada libur Lebaran 2024. Momen yang ditunggu-tunggu tersebut sebanyak mungkin akan dimanfaatkan masyarakat untuk bertemu kembali dengan keluarga dan kerabat di kampung halaman.
Tingkat okupansi hotel diprediksi akan mencapai lebih dari 70% pada libur Lebaran tahun ini, terutama di daerah-daerah yang menjadi tempat asal masyarakat perantau.
"Jawa Timur itu misalnya jadi kota tujuan cukup tinggi ya, kemudian juga kota yang ada di Jawa Tengah itu akan menjadi bagian yang mendapatkan dampak dari okupansi hotel yang cukup tinggi. Sumatera Barat di atas 70 persen 80 persen itu bisa saja terjadi kenaikan," ujar Sari Lenggogeni.
Berikut beberapa destinasi wisata yang dapat menjadi pilihan untuk road trip tourism pada libur Lebaran 2024:
- Jawa Barat: Kawasan Puncak, Bandung, Cirebon, Garut, dan Pangandaran.
- Jawa Tengah: Yogyakarta, Semarang, Solo, Dieng, dan Karimunjawa.
- Jawa Timur: Malang, Batu, Bromo, Banyuwangi, dan Madura.
- Bali: Denpasar, Badung, Gianyar, Klungkung, Karangasem, dan Buleleng.
- Nusa Tenggara Barat: Lombok, Sumbawa, dan Gili Trawangan.
- Sulawesi Selatan: Makassar, Toraja, Tana Toraja, dan Bunaken.
Dengan persiapan yang matang dan pemilihan destinasi wisata yang tepat, road trip tourism dapat menjadi pilihan yang menarik untuk mengisi libur Lebaran 2024.***
