Network
PORTAL NGANJUK – Kasus perundungan bocah SD yang terjadi di Tasikmalaya mendapat kecaman keras oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil turut sigap membantu mengusut kasus ini dan meminta agar pelaku perundungan diberikan sanksi meskipun masih dibawah umur.
Namun menurutnya, sanksi yang diberi harus memperhatikan asas kemanusiaan dan sesuai peraturan.
“Semoga kejadian ini tidak kembali terulang dan tetap harus ada sanksi kepada pelaku walaupun masih dibawah umur. Tentu dengan asas-asas kemanusiaan, dan tetap diberi pelajaran bagi mereka yang telah melakukannya,” kata Ridwan Kamil dikutip dari Antara News pada 22 Juli 2022.
Baca Juga: Jimmy Lin Kecelakaan Hingga Mobilnya Terbakar, Begini Kondisi Jimmy Lin Saat Ini!
Seperti diketahui sebelumnya, bocah SD berinisial F yang berusia 11 tahun di Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat mendapat perlakuan mengerikan oleh teman-temannya.
Pasalnya bocah SD itu dipaksa oleh teman-temannya untuk menyetubuhi kucing sembari direkam menggunakan kamera ponsel,
Bahkan videonya tersebar ke media sosial yang mengakibatkan korban merasa tertekan hingga merasa depresi.
Setelah kejadian itu F tidak makan dan minum dan berakibat buruk pada kesehatannya baik fisik maupun psikis, hingga akhirnya dilarikan ke rumah sakit dan berujung meninggal dunia dalam perawatan pada Minggu 18 Juli 2022.
