WHO: COVID-19 Bukan Lagi Menjadi Darurat Kesehatan Global, Silahkan Beraktifitas Seperti Sedia Kala

6 Mei 2023, 16:45 WIB
WHO: COVID-19 Bukan Lagi Menjadi Darurat Kesehatan Global, Silahkan Beraktifitas Seperti Sedia Kala /Twitter/@worldhealthorganization(WHO)/

PORTAL NGANJUK – Kabar gembira datang dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Jumat 5 Mei 2023, mereka telah mengumumkan mengenai virus COVID-19 bukan lagi menjadi darurat kesehatan global.

Keputusan tersebut dinyatakan oleh Direktur Jenderal WHO Tedros Ghebreyesus, keputusan tersebut sudah melalui Komite Kedaruratan WHO yang telah melakukan pertemuan untuk ke-15 kalinya dan memutuskan mengenai status darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional.

"Saya telah menerima saran tersebut. Oleh karenanya, dengan harapan besar saya menyatakan COVID-19 berakhir sebagai darurat kesehatan global,” pernyataan dari Ghebreyesus.

Keputusan tersebut tidak berarti COVID-19 bukan menjadi ancaman kesehatan global. Tedros Ghebreyesus memaparkan jika pekan lalu COVID-19 masih terus merenggut nyawa manusia setiap tiga menitnya di seluruh Dunia.

Baca Juga: 5 Penyebab Bulu Kucing Sering Rontok, Waspadai Terjangkit Penyakit?

"Virus ini akan tetap akan ada, masih membunuh, dan masih berubah. Risiko munculnya varian baru yang menyebabkan lonjakan kasus dan kematian baru tetap ada," ungkap Tedros Ghebreyesus memperingatkan publik.

Oleh sebab itu, Tedros Ghebreyesus terus mengingatkan kepada negara-negara di seluruh Dunia supaya tidak menggunakan pengumuman ini, dan menjadikannya alasan untuk lengah.

Dan pantang untuk membubarkan sistem kesehatan yang telah dibangun, atau bahkan menyampaikan kepada orang-orang jika virus COVID-19 tidak perlu dikhawatirkan lagi.

Tedros Ghebreyesus juga menjelaskan, keputusan tersebut berarti sudah waktunya bagi negara-negara di seluruh Dunia segera beralih dari mode darurat ke penanganan COVID-19 seperti penyakit menular lainnya.

Ia menekankan bahwa keputusan tersebut bukanlah keputusan sekejap, Tedros Ghebreyesus menjelaskan, jika pihaknya tidak akan ragu untuk mengadakan pertemuan Komite Kedaruratan jika COVID-19 kembali membahayakan dunia.

Sejak pandemi dimulai pada Desember 2019 silam, virus COVID-19 telah menyebabkan setidaknya 7 juta kematian di beberapa negara seluruh Dunia, menurut data WHO.

WHO juga mencatat kurang lebih sebanyak 765,3 juta kasus COVID-19 yang sudah dikonfirmasi. Pandemi COVID-19 dinyatakan sebagai darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian khusus secara internasional pada 30 Januari 2020.

Karena kondisi tersebut pun, aktivitas di seluruh Dunia mengalami kemacetan yang cukup parah. Terutama aktivitas ekonomi dan perjalanan di seluruh Dunia.***

Editor: Muhafi Ali Fakhri

Sumber: Anadolu

Tags

Terkini

Terpopuler