Vladimir Putin akan Hadiri KTT G20 di Indonesia , Dubes Rusia: Tergantung pada Situasi, Sejauh ini

- 24 Maret 2022, 14:55 WIB
Presiden Jokowi dan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam sebuah kesempatan.  Dilematis! Putin Ingin Hadir di KTT G20 Bali, Negara Barat Keberatan.
Presiden Jokowi dan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam sebuah kesempatan. Dilematis! Putin Ingin Hadir di KTT G20 Bali, Negara Barat Keberatan. /Dok Kedubes Rusia /

"Indonesia menjadi presiden G20 bukan untuk membahasmasalah krisis Rusia-Ukraina, tapi lebih kepada meningkatkanekonomi global dan masalah lainnya. Mengeluarkan Rusia (dariG20) tidak akan membantu perekonomian global," lanjutVorobieva.

Seperti yang sudah disinggung di atas, jika keputusanpengeluaran Rusia dari G20 bukanlah hal yang mudah, padadasarnya beberapa anggota G20 merupakan sekutu dari Rusia.  

Sejak hari pertama invasi Rusia ke Ukraina, banyak pihak yang meminta agar Rusia dihukum dan diadili seadil-adilnya, karenakasus kejahatan perang di Ukraina.

Invasi pasukan Rusia di Ukraina, secara resmi dinyatakan sebagai Kejahatan perang oleh Amerika Serikat.

Rusia juga terus dihujani sanksi, banyak kecaman yang sudahditerima, dan pemboikotan secara internasional.

Baca Juga: Pemudik yang Belum Vaksin Lengkap dan Booster, Menkes: Wajib tes PCR dan Antigen, Untuk Kebaikan Masyarakat

Sebagai contoh, Roman Abramovic pemilik Chelsea di paksameninggalkan dan menyerahkan kepemilikannya atas klub kedewan Inggris.

Belum juga properti pribadinya yang ada di Inggris harus disitaoleh pihak otoriter setempat.

Ada juga perusahaan energi asal Rusia Gazprom, dicabut haksponsornya pada beberapa klub sepak bola yang sebelumnyasudah menjalin kontrak.

Dan bahkan ada beberapa tim nasional di eropa, menyatakanmenolak untuk bertanding melawan Rusia, dan beberapa pihakjuga menyepakati hal tersebut. ***

Halaman:

Editor: Christian Rangga Bagaskara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x