Sering Insomnia? Begini Cara yang Dilakukan Sebelum Tidur agar Lebih Nyenyak Menurut Ahli

- 1 Maret 2022, 21:27 WIB
 Saat ini tidak sedikit orang yang memiliki waktu tidur tujuh hingga sembilan jam setiap malam. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), satu dari tiga orang dewasa Amerika tidak cukup tidur membuat banyak orang merasa pusing dan lesu.  Ahli diet terdaftar, Lauren Manaker mengatakan kondisi kurang tidur bisa menjadi malapetaka kesehatan. Dari peningkatan risiko depresi hingga kemungkinan hipertensi, serangan jantung, dan stroke yang lebih tinggi, kurang tidur dapat memiliki konsekuensi serius.  “Itu sebabnya saya selalu menjadikan tidur sebagai prioritas,” ujar Manaker seperti dilansir laman Pop Sugar, Jumat (25/2/2022).  Selain mengikuti saran kebersihan tidur seperti menjaga kamar tetap sejuk dan gelap, tidak ada layar di kamar tidur, dan mengikuti jadwal tidur, Manaker melakukan beberapa langkah ekstra untuk memastikan dirinya mendapatkan tidur nyenyak.  "Setiap malam saat saya bersantai, saya menikmati secangkir teh rooibos hangat, segenggam kacang, dan suplemen magnesium glisinat," tuturnya.  Saat tidur, disarankan untuk tidur telentang. Pastikan tidak ada aksesoris pada rambut saat tidur. Terakhir, jangan lupa untuk membersihkan wajahmu sebelum tidur agar terhindar dari masalah kulit.
Saat ini tidak sedikit orang yang memiliki waktu tidur tujuh hingga sembilan jam setiap malam. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), satu dari tiga orang dewasa Amerika tidak cukup tidur membuat banyak orang merasa pusing dan lesu. Ahli diet terdaftar, Lauren Manaker mengatakan kondisi kurang tidur bisa menjadi malapetaka kesehatan. Dari peningkatan risiko depresi hingga kemungkinan hipertensi, serangan jantung, dan stroke yang lebih tinggi, kurang tidur dapat memiliki konsekuensi serius. “Itu sebabnya saya selalu menjadikan tidur sebagai prioritas,” ujar Manaker seperti dilansir laman Pop Sugar, Jumat (25/2/2022). Selain mengikuti saran kebersihan tidur seperti menjaga kamar tetap sejuk dan gelap, tidak ada layar di kamar tidur, dan mengikuti jadwal tidur, Manaker melakukan beberapa langkah ekstra untuk memastikan dirinya mendapatkan tidur nyenyak. "Setiap malam saat saya bersantai, saya menikmati secangkir teh rooibos hangat, segenggam kacang, dan suplemen magnesium glisinat," tuturnya. Saat tidur, disarankan untuk tidur telentang. Pastikan tidak ada aksesoris pada rambut saat tidur. Terakhir, jangan lupa untuk membersihkan wajahmu sebelum tidur agar terhindar dari masalah kulit. /PEXELS/cottonbro

PORTAL NGANJUK - Saat ini tidak sedikit orang yang memiliki waktu tidur tujuh hingga sembilan jam setiap malam.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), satu dari tiga orang dewasa Amerika tidak cukup tidur membuat banyak orang merasa pusing dan lesu.

Baca Juga: Daftar Artis Pemain Sinetron Suami Pengganti ANTV, Ada Laura Theux hingga Ben Joshua

Ahli diet terdaftar, Lauren Manaker mengatakan kondisi kurang tidur bisa menjadi malapetaka kesehatan.

Dari peningkatan risiko depresi hingga kemungkinan hipertensi, serangan jantung, dan stroke yang lebih tinggi, kurang tidur dapat memiliki konsekuensi serius.

Baca Juga: Indra Kenz Terancam Dimiskinkan Setelah Polri Telusuri Aset dari Aplikasi Binomo

“Itu sebabnya saya selalu menjadikan tidur sebagai prioritas,” ujar Manaker seperti dilansir laman PMJ News.

Selain mengikuti saran kebersihan tidur seperti menjaga kamar tetap sejuk dan gelap, tidak ada layar di kamar tidur, dan mengikuti jadwal tidur.

Manaker melakukan beberapa langkah ekstra untuk memastikan dirinya mendapatkan tidur nyenyak.

Halaman:

Editor: Christian Rangga Bagaskara

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x