5 Cara Mencegah Stunting Pada Anak Yang Wajib Diketahui!

- 23 Desember 2022, 09:06 WIB
5 Cara Mencegah Stunting Pada Anak Yang Wajib Diketahui!
5 Cara Mencegah Stunting Pada Anak Yang Wajib Diketahui! /Portal Bandung Timur/heriyanto/

PORTAL NGANJUK - Stunting merupakan gangngguan pada anak karena infeksi, kurangnya zat gizi, atau stimulasi yang tidak sesuai.

Saat ini, stunting pada anak menjadi hal yang harus diperhatikan orangtua.

Selain menghambat pertumbuhan fisik, stunting juga mengganggu pertumbuhan psikis anak.

Ciri ciri anak yang menderita stunting yaitu memiliki tinggi badan dibawah rata-rata.

Stunting pada anak memiliki dampak jangka panjang hingga dewasa sehingga perlu dicegah agar anak memiliki masa depan yang baik.

Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2021 menyatakan bahwa pada balita Indonesia mengalami stunting dengan kisaran angka 1 dari 4.

Dikutip PORTAL NGANJUK dari promkes. kemkes.go.id terdapat 5 cara mencegah stunting pada anak yaitu:

 Baca Juga: Link Nonton Streaming Piala AFF 2022 Indonesia vs Kamboja Langsung Dari GBK, Ini Jadwalnya

1.Memenuhi kebutuhan gizi sejak hamil

Salah satu cara mencegah stunting pada anak yaitu dengan memberikan gizi yang cukup sejak hamil.

Tindakan ini merupakan cara yang paling baik.

Menurut lembaga kesehatan Millenium Challenge Account menganjurkan ibu hamil untuk memenuhi kebutuhan gizi dengan mengonsumsi makanansehat atau suplemen yang dianjurkan dokter. Kemudian ibu hamil juga disarankan untuk memeriksakan kesehatanya di bidan setempat.

 Baca Juga: Sinopsis Drakor The Interest of Love yang Dibintangi Yoo Yeon Seok dan Moon Ga Young

2.Beri ASI Eksklusif sampai bayi berusia 6 bulan

Ibu hamil disarankan untuk memberikan ASI selama 6 bulan guna mencegah stunting.

Hal tersebut dikarenakan kandungan whey dan kolostrum yang terdapat pada ASI dapat meningkatkan kekebalan tubuh bayi yang kondisinya sangat rentan.

Hal senada dikatakan Veronika Scherbaum, ahli nutrisi dari Universitas Hohenheim, Jerman yang menyatakan kandungan gizi makro dna mikro pada ASI mampu mencegah stunting.

 

3.Dampingi ASI Eksklusif dengan MPASI sehat

MPASI (Makanan Pendamping ASI) diberikan kepada bayi ketika umurnya sudah mencapai 6 bulan.

Caranya dengan memilih makanan yang mengandung gizi makro dan mikro yang sebelumnya berasal dari ASI untuk mencegah stunting.

WHO menyarankan jika perlu dilakukan penambahan nutrisi atau fortifikasi pada makanan.

Tetapi, orangtua harus berhati-hati saat menentukan penambahan nutrisi tersebut. Penambahan nutrisi harus sesuai dengan anjuran dokter.

 

4.Terus memantau tumbuh kembang anak

Memantau tumbuh kembang anak dilakukan dengan rutin melakukan pemeriksaan kesehatan di posyandu.

Hal tersebut agar orangtua dapat mengetahui gejala awal penyakit dan dapat terhindar dari stunting.

Yang paling utama dalam pemeriksaan kesehatan tersebut yaitu tinggi dan berat anak.

 

5.Selalu jaga kebersihan lingkungan

Kebersihan lingkungan erat kaitanya dengan stunting pada anak.

Hal ini karena anak anak suka bermain dengan lingkungan sekitar. Apabila lingkungan kotor maka anak akan mudah terserang penyakit.

Salah satu contoh penyakit yang disebabkan oleh lingkungan yang kotor yaitu diare.

Studi yang dilakukan di Harvard Chan School menyatakan bahwa diare merupakan faktor ketiga yang menyebabkan penyakit pada anak.***

 

 

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah