Network
PORTAL NGANJUK – Selalu merasa kekenyangan ketika berbuka puasa? Mungkin ada yang salah dengan porsi makan berbukamu. Lalu bagaimana porsi makan yang benar?
Dilansir dari hellosehat.com, British Nutrition Foundation menyarankan saat berbuka puasa, utamakan untuk minum air putih dan mengonsumsi makanan rendah lemak dan mengandung gula alami. Oleh karena itu, segelas air putih dan beberapa buah kurma jadi pilihan. Segelas air putih bisa membantu memenuhi asupan cairan yang belum terpenuhi.
Kamu bisa juga memenuhi cairan dengan jus buah yang mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh.Tapi tetap utamakan minum air putih dulu. Selanjutnya, kamu baru bisa menikmati buah kurma atau buah lainnya.
Untuk porsi makan malam setelah buka puasa, masih merujuk pada aturan yang disarankan oleh Kementerian Kesehatan RI, yaitu:
- Makanan pokok
Jenis makanan ini harus mengandung karbohidrat tinggi. Masyarakat Indonesia biasanya memilih nasi sebagai makanan pokok. Meski begitu, kamu masih bisa memilih makanan pokok lain, seperti mie kering atau kentang. Porsi nasi untuk makan malam tidak lebih dari 150 gram, atau setara dengan 3 centang nasi.
- Lauk pauk
Lauk pauk untuk makan malam bisa terdiri dari lauk hewani dan lauk nabati. Porsi makan untuk buka puasa ini adalah 75 gram ikan kembung, 80 gram ayam atau setara dengan 2 potong ayam tanpa kulit, 1 butir telur ayam berukuran besar, atau 70 gram daging sapi.
Nutrisi menu makan malammu akan semakin lengkap apabila ditambah dengan lauk nabati, contohnya 100 gram tahu atau 50 gram tempe yang setara dengan 2 potong tempe ukuran sedang.
