- Kondisi Neonatal
Jumlah kematian akibat kondisi neonatal (bayi baru lahir) pada 2019 memang menurun sekitar 1,2 juta dibandingkan tahun 2000. Namun, kondisi ini tetap menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia dengan menempati urutan kelima.
- Kanker Paru
Kematian akibat kanker pada trakea, bronkus, dan paru-paru justru meningkat dari 1,2 juta menjadi 1,8 juta jiwa pada 2019. Jenis kanker ini pun menempati urutan ke-6 sebagai penyakit mematikan di dunia menurut WHO.
- Penyakit Alzheimer dan Demensia
Penyakit Alzheimer merupakan bentuk demensia yang paling umum. Di samping itu, penyakit tersebut menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia, dengan menempati urutan ke-7.
- Penyakit Diare
Menempati urutan ke-8, diare menjadi salah satu penyakit mematikan di dunia. Penyakit ini pun merupakan penyebab kematian nomor dua tertinggi pada anak di bawah usia lima tahun. Diare pada dasarnya merupakan gejala dari infeksi pada saluran usus yang dapat disebabkan oleh bakteri, virus, atau parasit.
- Diabetes
Diabetes merupakan penyebab utama dari kebutaan, gagal ginjal, serangan jantung, stroke, dan amputasi anggota tubuh bagian bawah. Melihat fakta tersebut, wajar apabila tingkat kematian akibat diabetes meningkat mencapai 70% sejak tahun 2000 dan menempati urutan ke-9 sebagai penyakit mematikan di dunia.
- Penyakit Ginjal
Tingkat kematiannya yang meningkat pada tahun 2019 lalu membuat penyakit ginjal menempati urutan ke-10 sebagai penyebab kematian tertinggi di dunia menurut WHO. Sebelumnya, pada tahun 2000, penyakit ginjal menempati urutan ke-13 dengan kasus kematian sebanyak 813.000 jiwa. Pada 2019, jumlahnya mencapai 1,3 juta jiwa. ***