Jalani Sidang Kode Etik Kasus Brigadir J, Wajah Ferdy Sambo Viral jadi Sorotan, Terlihat Pucat Dihadapan...

25 Agustus 2022, 14:29 WIB
Mmik Wajah Ferdy Sambo saat jalani sidang etik kasus pembunuhan Brigadir j jadi sorotan hingga Viral di media sosial /Diambil dari Pikiran-Rakyat/

PORTAL NGANJUK - Kasus penembakan yang menewaskan Brigadir Yosua atau Brigadir J kini terus menemukan fakta baru.

Sosok Irjen Ferdy Sambo suami dari Putri Candrawathi masih terus menjadi sorotan publik.

Dikarenakan dalam pengakuan terbarunya, Ferdy Sambo mengaku dia sendirilah yang membuat skenario kebohongan tembak menembak untuk membunuh Brigadir J.

Akhirnya, meski sebelumnya sempat menyimpan hal yang tak benar, akhirnya terungkap juga bahwa memang tak ada tembak menembak di rumah singgah Ferdy Sambo.

Baca Juga: Presiden Jokowi Diminta Ambil Alih Kasus Pembunuhan Brigadir J, Amien Rais: Nggak Usah Pura-Pura Lagi

Atas perbuatannya itu, Irjen Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka dengan empat tersangka lainnya.

Dari lima tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J, Putri Candrawathi yang merupakan istri Ferdy Sambo pun ditetapkan tersangka baru.

Kini usai resmi ditetapkan jadi tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, Irjen Pol Ferdy Sambo menjalani sidang kode etik.

Saat ini, Ferdy Sambo juga masih jadi perbincangan hangat setelah ditetapkan tersangka kasus pembunuhan terhadap Brigadir J.

Baca Juga: DPR Diduga Takut dengan Ferdy Sambo, Usai Sebut Tak Bisa Mengurus Kasus Brigadir J, Mahfud MD Singgung...

Ferdy Sambo sendiri telah resmi ditetapkan tersangka bersama 4 orang lainnya dalam kasus pembunuhan terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Akhirnya, Ferdy Sambo telah menjalani sidang kode etik buntut jadi tersangka otak kasus pembunuhan terhadap Brigadir J.

Ferdy Sambo sendiri turut menjalani sidang kode etik kepolisian, pada Kamis 25 Agustus 2022 di Gedung TNCC, Mabes Polri, Jakarta.

Terlihat, penampilan Ferdy Sambo tengah mengenakan seragam lengkap kepolisian saat jalani sidang kode etik yang dimulai sejak pukul 07.30 WIB pagi.

Sementara itu, tersangka pembunuhan Brigadir J yakni Ferdy Sambo juga terlihat membuka masker.

Baca Juga: DPR Diduga Takut dengan Ferdy Sambo, Usai Sebut Tak Bisa Mengurus Kasus Brigadir J, Mahfud MD Singgung...

Tak hanya itu, tersangka Jenderal berbintang dua itu juga melepas topinya dihadapan Kabagintelkan Polri Komjen Pol Ahmad Dofiri.

Menariknya, mimik wajah pucat Ferdy Sambo itu seketika langsung viral saat menjalani sidang kode etik dalam kasus pembunuhan Brigadir J tersebut.

Wajah Ferdy Sambo tersebut viral terlihat lesu dengan warna kulit dan bibir yang pucat pasi saat menjawab satu per satu pertanyaan yang diajukan oleh pemimpin sidang.

Disamping itu, mimik wajah Ferdy Sambo di ruang sidang mendadak jadi sorotan banyak masyarakat hingga menjadi viral di sejumlah media sosial.

Sambil mengangguk, sorot matanya terlihat pasrah dan viral ketika mengkonfirmasi pertanyaan yang dilontarkan oleh Kabaintelkam Polri, Ahmad Dofiri.

Tak jarang mantan Kadiv Propam itu juga melipat bibirnya ke dalam sambil memejamkan mata sejenak dalam keadaan terduduk hingga viral.

Baca Juga: Mahfud MD Sanggah Pernyataan DPR yang Tak Bisa Campuri Kasus Brigadir J: Suara Masyarakat Seharusnya...

Tak banyak memang perkataan dari sosok Sambo yang bisa dicerna publik lantaran audio siaran langsung sidang tersebut ternyata dibisukan.

Hal tersebut lantaran sidang kode etik Ferdy Sambo digelar secara tertutup sesuai dengan apa yang dikatakan Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat sebelumnya.

"Materi sidang tentu tak bisa diliput," ujar Dedi Prasetyo.

Meskipun begitu, Irjen Dedi Prasetyo memastikan hasil atau putusan sidang akan disiarkan secara transparan pada masyarakat.

"Tapi pada saat keputusan sidang komisi atau vonis akan saya berikan kesempatan kepada teman-teman dengan visual dan audio jadi lengkap semuanya," tuturnya.

Terbaru, berkas dari empat tersangka yaitu Bharada E, Ferdy Sambo, Bripka RR, dan KM pun telah dilimpahkan ke Kejakasaan.

Baca Juga: Kuasa Hukum Brigadir J Kamaruddin Simanjuntak Beri Pengakuan Kondisi Keluarganya Sempat Dibakar Hidup-hidup...

Masyarakat juga digegerkan dengan beredarnya, kekuasaan Ferdy Sambo dalam grafik 'Kaisar Sambo dan Konsorsium 303'.

Belum diketahui pasti siapa sosok identitas asli yang menyebar grafik 'Kaisar Sambo dan Konsorsium 303'.

Namun, pasca beredarnya grafik 'Kaisar Sambo dan Konsorsium 303' tersebut tak sedikit membuat masyarakat jadi bertanya-tanya.

Bahkan, Mahfud MD pun menanggapi terkait dengan sosok Ferdy Sambo.

"Bintang dua rasa Bintang lima," ucap Menko Polhukam Mahfud MD.

Selama ini publik menilai bahwa kuatnya kekuasaan Ferdy Sambo di Polri karena ada dukungan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.

Itu diduga karena alasan kedekatan dengan Listyo Sigit Prabowo yang memengaruhi pengungkapan kasus pembunuhan Brigadir Yosua alias Brigadir J.

Belum lama Timsus Polri menetapkan Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi sebagai tersangka pembunuhan berencana Brigadir J.

Kapolri pun sudah tak punya hubungan hierarki dengan Ferdy Sambo.

Baca Juga: Seorang Perwira Peraih Adhi Makayasa Dicopot Akibat Dugaan Terlibat Kasus Ferdy Sambo, Akan Jadi Tersangka?

Hal itu dikatakan langsung olrh wartawan senior Hersubeno Arief melalui kanal Youtubenya Hersubeno Point.

Hersubeno Arief mengatakan bahwa di atas Ferdy Sambo masih ada yang lebih lagi berkuasa.

Hal tersebut dikatakan Hersubeno Arief berdasarkan pernyataan penasihat dari Kapolri, Prof. Muradi.

Disebut-sebut bahwa di atas Ferdy Sambo ternyata masih ada yang lebih berkuasa, ia dijuluki sebagai kakak asuh.

"Ada orang kuat di belakang Ferdy Sambo ternyata terbukti. Bukan Kapolri seperti yang diperkirakan selama ini," jelas Hersubeno dikutip pada Selasa, 23 Agustus 2022.

Meski tidak menyebut namanya, Muradi mengatakan bahwa kakak asuh tersebut memang ada di dalam institusi Polri dan ada juga yang sudah di luar institusi Polri.

Dikatakan pula bahwa Ferdy Sambo bukan merupakan salah satu kepala atau pimpinan dari salah satu faksi atau bahkan geng di Polri.

Muradi menjelaskan bahwa masyarakat perlu melihat ke belakang bagaimana Ferdy Sambo mendapatkan pangkat bintang satu pertama kalinya.

Baca Juga: Nonton dan Download Anime Jashin-chan Dropkick X Episode 8 Sub Indo SUMMER 2022 RESMI Bukan dari Otakudesu

Atau berpangkat Brigjen pada 2009 di masa Kapolri Idham aziz.

"Ferdy dipromosikan menjadi Direktur Tindak Pidana Bareskrim Polri 2019.

Setahun kemudian kembali dipromosikan menjadi Kadiv Propam Polri berpangkat Irjen," kata Hersubeno Arief.

"Dari situ kita lihat ada yang lebih senior dari Ferdy Sambo dan menjadi kakak asuh," tambah Hersubeno Arief.

Ferdy Sambo ialah satu dari beberapa pejabat Polri yang saat ini diarahkan oleh kakak asuh dari salah satu faksi atau geng di tubuh Polri.

Sehingga Hersubeno pun menilai apabila Timsus bisa membuktikan keterlibatan kakak asuh.

Maka penyelidikan terhadap Ferdy Sambo akan semakin mudah.

Baca Juga: Cek Fakta: Presiden Jokowi Datangi Istri Ferdy Sambo Putri Candrawathi: Jangan Pura-pura Gila, Faktanya Begini

Pasalnya sampai saat ini masih terasa tarik-menarik dalam penyelidikan kasus Ferdy Sambo.

Hal tersebut pun terlihat pada adanya grafik 'pembalasan' dari grafik 'Kaisar Sambo' serta Konsorsium 303 yang sebelumnya tersebar.

Kini tersebar pula grafik 303 versi lawan dari faksi Sambo yang diketuai oleh Kabareskrim Komjen Agus Andrianto.

Yaitu yang kini masuk dalam timsus penyelidikan kasus Ferdy Sambo.

Beredarnya grafik itu hingga disinyalir sebagai 'balasan' dari geng yang masih mendukung Ferdy Sambo.***

Editor: Erfan Muchlisya Irawan

Tags

Terkini

Terpopuler