PORTAL NGANJUK – Nusantara ditetapkan seabagai nama ibu kota baru di Pulau kaimantan oleh Presiden Jokowi.
Nama Nusantara ditengarai dapat mewakili kebegeraman suku bangsa dan kekayaan alam Indonesia.
Nusantara sendiri dipakai untuk penyebutan nama Indonesia yang merupakan negara kepulauan.
Baca Juga: Serial Moon Knight Akan Segera Tayang Bulan Maret, Simak Sinopsis dan Daftar Pemerannya
Jokowi juga telah menyetujui tentang Nusantara sebagai nama ibu kota baru.
Tpi di sisi lain, Waketum Partai Gerindra Fandli Zon, menilai bahwa nama tersebut kurang tepat.
Menurut Fadli Zon penggunaan nama Nusantara mempunyai banyak arti yang luas.
Dikutip PORTAL NGANJUK dari akun Instagram @indozone.id Fadli Zon memberi penuturannya.
“Nusantara kurang cocok jadi nama Ibu Kota baru. Nusantara punya pengertian sendiri sebagai wilayah Indonesia, belum lagi ada wawasan nusantara,” tutur Fadli Zon.
Baca Juga: Ibu Kota Indonesia Resmi Pindah, Jokowi Pilih Nusantara Sebagai Nama Ibu Kota Baru