Network
PORTAL NGANJUK – Kelangkaan minyak goreng tengah menjadi isu yang ramai diperbincangkan masyarakat belakangan ini.
Pasalnya saat beberapa waktu lalu harga CPO naik dan pemerintah menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp14.000, secara tiba-tiba minyak goreng kemasan menghilang dari pasaran.
Namun setelah pemerintah mencabut aturan tersebut, bagaikan sulap tiba-tiba stok minyak goreng kemasan kembali melimpah meski dengan harga yang cukup tinggi.
Hal ini disebut-sebut disebabkan karena adanya beberapa oknum dan spekulan yang sengaja melakukan penimbunan dan berbagai praktik mafia minyak goreng lain.
Baca Juga: Mendag: Diperkirakan Seminggu Kedepan Harga Minyak Goreng akan Lebih Baik
Dikatakan oleh Muhammad Lutfi selaku Menteri Perdagangan RI, bahwa terdapat beberapa pihak yang disebutnya sebagai mafia, yang melakukan penyelundupan minyak goreng untuk masyarakat ke industri-industri bahkan ke luar negeri.
Menanggapi dengan adanya kasus ini, pemerintah tidak akan mengalah begitu saja.
Dikutip PORTAL NGANJUK dari Instagram @antaranewscom, Lutfi mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengusutan tuntas terhadap para mafia minyak goreng tersebut, dan memastikan mereka masuk penjara.
Ia juga mengatakan bahwa para calon tersangka praktik mafia minyak goreng ini akan segera diumumkan pada hari Senin mendatang.
