Usai Ferdy Sambo dan Istrinya Jadi Tersangka, Mendadak Muncul Sosok Susi Dalam Kasus Brigadir J, Apa Perannya?

- 20 Agustus 2022, 12:55 WIB
Usai Ferdy Sambo dan Istrinya Jadi Tersangka, Mendadak Muncul Sosok Susi Dalam Kasus Brigadir J, Apa Perannya?
Usai Ferdy Sambo dan Istrinya Jadi Tersangka, Mendadak Muncul Sosok Susi Dalam Kasus Brigadir J, Apa Perannya? /Diolah Dari Google

PORTAL NGANJUK – Usai Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi resmi ditetapkan sebagai tersangka baru, kini mendadak muncul sosok susi dalam kasus tewasnya Brigadir J.

Penyelidikan kasus penembakan Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, kini terus menunjukan perkembangan yang positif.

Baca Juga: Sambo Terancam Diberhentikan Tak Hormat, Kapan?

Namun kini telah terungkap sosok Susi dan peran pentingnya dalam kasus Brigadir J.

Meskipun begitu, masih banyak masyarakat yang ingin mengetahui soal bagaimana kronologi lengkap kejadian yang sebenarnya atas kasus penembakan Brigadir J.

Tidak hanya duka yang tersisa, namun juga teka-teki yang masih menyelimuti kebenaran dari kasus penembakan antara Brigadir J dan Bharada E yang terjadi di rumah Irjen Ferdy Sambo.

Susi disebut-sebut sebagai orang dekat Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo sempat diperiksa pihak Komnas HAM beberpa waktu lalu.

Peran penting Susi dalam keluarga Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo pun belakangan jadi perhatian publik.

Terlebih pasca kematian Brigadir J, sosok Susi pun tak lepas jadi sorotan.

Baca Juga: Propam Polri Akan Berhentikan Ferdy Sambo Secara Tak Hormat

Susi namanya disebut ada dalam peristiwa di Magelang.

Sebagaimana diketahui, motif pembunuhan Brigadir J versi Ferdy Sambo marah dan emosi setelah mendapat laporan dari istrinya, Putri Candrawathi.

Berdasarkan keterangan Fredy Sambo, Putri Candrawathi mengaku mengalami tindakan yang melukai martabat keluarga dari Brigadir J di Magelang.

Dan nama Susi pun disebut ada bersama rombongan Putri Candrawathi di Magelang.

Ha tersebut diketahui saat Deolipa Yumara saat masih menjadi pengacara Bharada E membongkar Kronologi peristiwa di Magelang.

Ia diduga kuat membuat Ferdy Sambo murka kepada Brigadir J.

Baca Juga: Cek Fakta: Tidak Ditahan? Ferdy Sambo Dikabarkan Ditempatkan di Hotel, Simak Faktanya!

Kronologi di Magelang dijelaskan Deolipa Yumara berdasarkan keterangan atau sudut padang dari kliennya, Bharada E.

Awalnya, pada 6 Juli 2022, Irjen Ferdy Sambo bersama istrinya Putri Candrawathi, merayakan ulangtahun pernikahan di Magelang.

Acara tersebut berlangsung mulai pukul 22.00 WIB sampai pukul 01.00 WIB dinihari 7 Juli 2022.

Mereka pun mengaku menikmati acara dengan santai.

Namun, kabar yang berhembus, kata Deolipa, usai acara itu, Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi sudah mulai bertengkar.

Lantas pada 7 Juli 2022 pagi sekitar pukul 08.00 WIB, Ferdy Sambo sudah berangkat ke Jakarta untuk menjalani aktivitas bekerja.

Baca Juga: Rumor Palsu Riesca-Sule, Nikah Siri hingga Tunggu Calon Anak

Namun istri Irjen Ferdy Sambo Putri Candrawathi bersama Bharada Richard Eliezer, Brigadir Yosua, dan Brigadir Ricky, masih berada di Magelang.

Bersama mereka juga ada Susi, seorang pekerja rumah tangga, Kuwat sopir pribadi, dan seorang anak Ferdy Sambo dengan Putri Candrawathi.

Pada hari yang sama, Bharada E dan Brigadir Ricky (Bripka RR) mendapatkan tugas untuk mengantarkan makanan ke anak komandannya yang sekolah Taruna Magelang.

Sementara Putri Chandrawati di rumah bersama Kuwat, Susi dan Brigadir J.

Beberapa saat kemudian Putri Candrawathi tampak menangis menghubungi ponsel Bharada E, di situ Putri menanyakan keberadaan Bripka Ricky.

Yumara mengatakan bahwa pada 7 Juli 2022 sore Bharada E dan Bripka RR diperintahkan membawa makanan untuk anak Ferdy Sambo di sekolah Taruna Nusantara.

Baca Juga: Usai Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Jadi Tersangka, Peran Susi Dalam Kasus Brigadir J Akhirnya Terungkap

Pada saat itulah Bharada E alias Richard Eliezer ditelepon oleh Putri Candrawathi sambil menangis.

“Sekitar jam 5 atau 6 sore, antara itu, ditelponlah oleh bu Putri, bu Putri bilang ‘Richard itu Riki (Brigadir RR) di mana tolong kemari,' sembari nangis-nangis," ucapnya.

"Putri yang telepon, Richard kemudian ngasih handphone ini ke Riki, diterimalah oleh Riki, kemudian Riki buru-buru sama Richard pulang,” ujar Deolipa Yumara.

Buru-buru pulang ke kediaman Putri Candrawathi berada, Bharada E dan Bripka RR langsung menuju lantai dua tempat istri Ferdy Sambo berada.

Namun, saat akan menemui Putri Cadrawathi keduanya dihalangi oleh ajudan pribadi keluarga Ferdy Sambo.

“Ada yang namanya Kuat (KM), kemudian 'udah Richard jangan ikut campur' tapi Yoshua (Brigadir J) ada di bawah,

Karena Richard ini gak mau ikut campur, makanya dia pergi ke bawah,” kata Deolipa Yumara.

Baca Juga: Ketiga Kalinya Gibran Wali Kota Solo Positif Covid-19, Begini Kondisinya Saat Ini Beserta Istri Dan Jan Ethes

Saat ditanyakan langsung kepada Bharada E, Deolipa Yumara mengatakan bahwa kliennya tidak tahu alasan KM marah-marah.

Bharada E pun kembali ke bawah dan bertemu dengan Brigadir J untuk selanjutnya mengobrol singkat.

“Di bawah saya ketemu Yoshua, tapi gak tau masalahnya apa, tapi Kuat (KM) marah-marah,” kata Deolipa Yumara menuturkan keterangan Bharada E.

Menurut Deolipa dari pengakuan Bharada E, pada saat Putri menangis, hanya ada Susi, Kuwat, dan Brigadir J atau Yosua yang menemaninya.

Lantas pasa Jumat 8 Juli 2022 pagi rombongan Putri Candrawathi pulang dari Magelang ke Jakarta dengan dua mobil.

Brigadir J yang biasa menjadi sopir Putri Candrawathi kali ini pisah mobil.

Baca Juga: Natalie Holscher Meradang Pasca Cerai, Riesca Ungkap Status Baru

Putri Candrawathi kali ini berada satu mobil dengan Kuat Maruf, Bharada E dan ART bernama Susi.

Sedangkan Brigadir J bersama Bripka Ricky Rizal ada di mobil yang lain.

Hingga akhirnya mereka dari Magelang kembali ke Jakarta, dan peristiwa pembunuhan yang menewaskan nyawa Brigadir J pun terjadi.***

Editor: Muhafi Ali Fakhri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah