Adapun Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Ketenagalistrikkan yakni Dadan Kusdiana mengatakan, kompor induksi ini memiliki sejumlah parameter digital yang dilengkapi dengan IoT sehingga bisa memonitor konsumsi listrik yang sudah terintegrasi dengan sistem billing atau tagihan PLN.
"Konsumsi energinya 7,19 kilo Watt hour (kWh) dengan efisiensi 70% sampai 86%," pungkas Dadan.***