Subsidi Gas Bengkak, Siap-Siap Konversi LPG 3 Kg ke Kompor Listrik, RI Bisa Hemat Triliunan!

- 19 September 2022, 12:21 WIB
Subsidi Gas Bengkak, Siap-Siap Konversi LPG 3 Kg ke Kompor Listrik, RI Bisa Hemat Triliunan!
Subsidi Gas Bengkak, Siap-Siap Konversi LPG 3 Kg ke Kompor Listrik, RI Bisa Hemat Triliunan! /pertamina.com/

Rencana mengenai program konversi kompor gas menjadi kompor listrik atau kompor induksi bagi rumah tangga ini disampaikan pemerintah melalui Arifin Tasrif selaku Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Menurut Arifin Tasrif, saat ini Pemerintah bersama PT PLN (Persero) tengah bekerjasama dalam menggencarkan program tersebut.

Peralihan tersebut dinilai dapat menghemat Anggaran Pendapatan dan belanja Negara (APBN) hingga triliunan melalui penurunan impor LPG 3 kg.

Konversi dari kompor gas menjadi kompor listrik atau kompor induksi tersebut disebutnya sebagai salah satu langkah mengurangi bantuan atau subsidi LPG 3 kg.

Namun, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini pun berharap supaya beban subsidi LPG 3 kg yang mayoritas masih diimpor dapat terus ditekan tahun demi tahunnya.

"Diminimalkan, tapi ini kan it takes time (butuh) beberapa tahun,” ucap Arifin Tasrif kepada awak media, di kantor Kementerian ESDM, Jakarta.

"Supaya kita, mau enggak kita impor barang luar terus, kan gamau kan?" imbuhnya lagi.

Diketahui bahwa beban anggaran dalam melakukan saluran subsidi untuk tabung melon ini terus saja membengkak.

Sebagai perbandingan di tahun 2021 untuk realisasi subsidi LPG 3 kg totalnya mencapai Rp 67,62 triliun dan hal tersebut termasuk kewajiban kurang bayar Rp3,72 triliun.

Arifin Tasrif juga belum dapat memastikan apakah LPG 3 kg bakal dihapus seiring banyaknya produk alternatif.

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x