PORTAL NGANJUK - Kabar duka kembali menyelimuti masyarakat Indonesia terlebih para pecinta sepak bola.
Kini diketahui pertandingan Arema VS Persebaya justru berubah menjadi tragedi berdarah.
Terdapat salah seorang suporter Arema yang membagikan kronologi terkait tragedi berdarah di Stadion Kanjuruhan itu dan viral di Twitter.
Baca Juga: Terulang Lagi? Tragedi Kerusuhan Sepak Bola di Stadion Kanjuruhan Malang Renggut 127 Nyawa
Dalam sebuah unggahan di sosial media, kabar mengenai kronologi ricuh dari suporter Arema VS Persebaya terus bergulir.
Mulai dari kronologi bentrok suporter Arema VS Persebaya yang terjadi saat Arema tidak mendapat kemenangan atas Persebaya, penonton yang nekat turun ke lapangan, hingga gas air mata yang membuat penonton semakin panik.
Dalam Regulasi FIFA soal Keselamatan dan Keamanan Stadion, FIFA menyebutkan penggunaan gas air mata atau gas pengendali massa dilarang.
Karena bentrok dan kerusuhan Arema VS Persebaya yang terjadi pada 1 Oktober 2022 di Stadion Kanjuruhan ini, PT Liga Indonesia Baru (LIB) menghentikan Liga 1 2022 selama sepekan.