Ternyata Jokowi tidak berhasil dalam membujuk agar sepakbola Indonesia terus berjalan tanpa adanya hambatan.
Menurut penjelasan Jokowi, sanksi atau hukuman sepenuhnya wewenang dari FIFA.
"Kami berbicara banyak, tetapi keputusan apapun adalah kewenangan di FIFA," kata Jokowi, dikutip dari Reuters.
FIFA tidak menolak Indonesia, justru kabarnya mereka berniat membetulkan sepakbola Indonesia.
Berbagai masalah perlu ditangani, ini menjadi pekerjaan bersama, apalagi mengingat insiden yang baru saja dilewati.
Itu akan menjadi memori, sulit untuk dilupakan, bahkan memiliki dampak jangka panjang.
Bila dibutuhkan pihak FIFA siap membantu mengatur manajemen sepakbola Indonesia.
Tidak ada keterangan resmi bahwa FIFA akan mengurangi sanksi kepada Indonesia.
Baca Juga: Akibat KDRT, Sang Ayah Disebut Murka Besar hingga Meminta Lesti Kejora Gugat Cerai Rizky Billar