"FS buru-buru turun sampai pistolnya jatuh," kata Febri Diansyah.
Pernyataan Baru Ferdy Sambo
Dalam pernyataan terbaru tim kuasa hukum, Ferdy Sambo diklaim tidak pernah memerintahkan Bharada Richard Eliezer alias Bharada E menembak Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
"Memang ada perintah FS pada saat itu yang dari kami dapatkan itu perintahnya 'hajar Chad', namun yang terjadi adalah penembakan pada saat itu," kata kuasa hukum Sambo, Febri Diansyah kepada wartawan.
Febri Diansyah mengatakan Ferdy Sambo panik saat Bharada E menembak Brigadir J.
Ferdy Sambo langsung memerintahkan ajudannya untuk memanggil ambulans.
"FS kemudian panik dan memerintahkan ADC (ajudan), jadi sempat memerintahkan ajudan untuk memanggil ambulans dan kemudian FS menjemput Ibu Putri dari kamar dengan mendekap wajah Bu Putri agar tidak melihat peristiwa," kata Febri.
Peristiwa Berdarah di Duren Tiga Mulai Terungkap
Polisi akhirnya menyampaikan hasil uji kebohongan, terhadap lima tersangka.
Dari lima orang tersangka yang menjalani pemeriksaan, 3 diantaranya memberikan keterangan secara jujur, namun dua lainnya masih tidak diungkap oleh Polisi.