Network
PORTAL NGANJUK – Pada Rabu, 29 Maret 2023 pukul 22.00 WIB, netizen Twitter digemparkan dengan kabar ‘FIFA Batalkan Indonesia sebagai Tuan Rumah FIFA U-20 World Cup 2023’ yang diposting oleh akun twitter resmi milik Extra Time Indonesia.
Turnamen FIFA yang berencana diselenggarakan pertama kali di Indonesia sebagai tuan rumah ini dikabarkan batal dengan pertimbangan aturan FIFA yang harus ditaati anggotanya dan tidak mencampuradukkan olahraga dengan politik, hal ini dilansir dari laman resmi Fifa.
Dalam satu malam tagar FIFA dan banned menjadi trending topik di Twitter, banyak netizen yang merasa kecewa akan kejadian ini, terutama mereka yang mendaftar Volunteer Piala Dunia Fifa U-20 Indonesia 2023.
Melalui situs resmi PSSI pada 5 Desember 2022, FIFA dan Komite Panitia Lokal telah merilis pendaftaran penerimaan Volunteer Piala Dunia FIFA U-20 Indonesia yang akan digelar pada 20 Mei - 11 Juni 2023.
Hari ke-10 pendaftaran dibuka, akhirnya pendaftaran Volunteer Piala Dunia FIFA U-20 Indonesia resmi ditutup oleh FIFA dan Komite Panitia Lokal dengan jumlah pendaftar lebih dari 100.000 orang.
FIFA dikabarkan membutuhkan sekitar 1.500 volunteer yang akan mengikuti pelatihan yang dipandu dan diawasi langsung oleh Komite Panitia Lokal dan FIFA demi suksesnya acara ini.
Banyak netizen yang sudah mengikuti rangkaian seleksi Volunteer Piala Dunia FIFA U-20 Indonesia 2023 ini, mengungkapkan rasa kecewa dan penasaran bagaimana nasib mereka melalui sosial media Twitter.
“Terus nasib yang kemarin daftar volunteer FIFA gimana itu?”, tulis pemilik akun @dumbxxx.
“Daftar jadi FIFA Volunteer Piala Dunia, 2 bulan nunggu undangan interview, ngirim email curhat, akhirnya ikut interview, degdegan nunggu pengumuman, 4 bulan dari Desember udah ngebayangin kalo kepilih + partisipasi at such a big event, eh malah batal dilaksanain di Indonesia :’)”, ungkap pemilik akun @blingxxx.
Diketahui sekitar pekan ini calon volunteer akan menerima email yang mengumumkan role offer atau pembagian job description sebagai pedoman kinerja mereka selama menjadi volunteer.
Netizen menyayangkan peristiwa ini, akibatnya banyak mimpi anak bangsa untuk terlibat di Piala Dunia FIFA U-20 baik dari pemain hingga semua pihak yang terlibat persiapan menyambut acara ini.
Berdasarkan cuitan di Twitter, banyak netizen yang menunggu adanya kabar tindakan dari pihak panitia seleksi Volunteer Piala Dunia FIFA U-20 Indonesia.***
