Banjir Dahsyat Terjang Semarang, Tinggi Hampir Seatap Rumah, 1 Meninggal 147 Warga Terdampak

- 7 Januari 2023, 09:25 WIB
Banjir Dahsyat Terjang Semarang, Tinggi Hampir Seatap Rumah, 1 Meninggal 147 Warga Terdampak
Banjir Dahsyat Terjang Semarang, Tinggi Hampir Seatap Rumah, 1 Meninggal 147 Warga Terdampak /Instagram @hangoutsemarang

PORTAL NGANJUK - Belakangan ini kabar menyedihkan tengah menimpa warga Semarang, pasalnya banjir di beberapa titik yang merendam di beberapa wilayah di kota Semarang.

Kini diketahui bahwa banjir bandang tengah merendam di Perumahan Dinar Indah yang berlokasi di Meteseh Tembalang.

Diketahui bahwa banjir yang menimpa di daerah Mateseh ini terjadi pada 6 Januari 2023.

Baca Juga: Di My Dinh, Nasib Timnas Indonesia Lawan Vietnam pada Leg 2 Piala AFF Ditentukan

Banjir bandang ini menyebabkan sebanyak 147 warga terdampak dan juga 1 diantaranya meninggal dunia seorang pria berusia 60 tahun.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang Adhy Yulianto, korban meninggal awalnya sempat dievakuasi oleh tim penyelamat, namun kemudian nyawanya sudah tidak tertolong lagi.

"Laki-laki usia 60 tahun. Ditemukan di kamarnya. Sempat diselamatkan namun kemudian meninggal," jelas Adhy melalui sambungan telepon dalam pernyataan resmi BNPB, dikutip PORTAL NGANJUK melalui Indo Bali News.

Baca Juga: Timnas 0-0 Lawan Vietnam di Leg 1, Bagaimana Leg 2 Piala AFF? 

Sementara itu Adhy menuturkan bahwa banjir bandang yang menerjang di Perumahan Dinar Indah itu terjadi akibat adanya kerusakan tanggul di Sungai Pengkol.

Saat itu akibat adanya curah hujan yang tinggi dari wilayah hulu yang berada di Ungaran menyebabkan tanggul kehilangan kemampuan untuk menahan debit arus yang kian meningkat dan pada akhirnya tanggul jebol.

"Tanggulnya jebol karena Sungai Pengkol yang meluap, limpasan air dari atas. Dari Ungaran," kata Adhy.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Tempat Wisata di Brebes Paling Hits Buat Liburan, Sampai Rela Gak Mau Pulang!

Adapun untuk kondisi saat ini, banjir telah surut dan menyisakan puing, sampah dan lumpur yang terbawa oleh arus air

Tim BPBD Kota Semarang akan berkoordinasi dengan unsur terkait dan bersiap untuk mulai melakukan perbaikan tanggul yang rusak pada esok hari.

Tim BPBD Kota Semarang bersama unsur forkopimda terkait saat ini masih terus melakukan asesmen dan kaji cepat.

Data sementara yang diperoleh ada 147 warga yang terdampak banjir tersebut. Beberapa warga sudah dilakukan evakuasi dan mengungsi ke masjid yang letaknya tak jauh dari perumahan dan lebih aman.

Cuaca ekstrem yang ditandai dengan hujan lebat dan disertai angin masih berpotensi di wilayah Kota Semarang hingga Minggu 8 Januari 2023.

Sebagaimana menurut informasi dari prakiraan cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Menyikapi hal yang tengah terjadi di wilayah Semarang, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau kepada seluruh unsur pemerintah daerah dan masyarakat agar dapat mengantisipasi adanya potensi bencana susulan.***

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah