“Kita berikan cenderamata ini khusus dengan isinya bervariasi mulai dari bumbu rendang, bumbu soto, bubur ayam, kerupuk, rempah seduh hingga kopi,” kata Luhut dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin dilansir dari Antara.
Beberapa bumbu tersebut dikemas dalam kotak souvenir yang didesain khusus dan berisi banyak variasi bumbu-bumbu.
Disisi lain, ISUTW adalah program kolaboratif dari kementrian/lembaga, dunia usaha, akademisi, komunitas dan media untuk mempromosikan produk.
Dengan target nilai ekspor sebesar 2 miliar dolar AS serta 4.000 restoran Indonesia di mancanegara pada 2024.
Baca Juga: Mengenai Kebijakan Baru Minyak Goreng, Perindo: Biaya Hidup Masyarakat akan Tambah Meningkat
Target lainnya dari program tersebut adalah untuk mengangkut produk unggulan bumbu dan rempah-rempah merk lokal ke pasar global.
Kemudian, rempah-rempah tersebut menjadi daya tarik tersendiri bangsa Eropa datang ke Indonesia.
Melalui MotoGP Mandalika, program tersebut mampu menarik wisatawan mancanegara untuk berkunjung kembali ke Indonesia.
“Harapannya, melalui ajang MotoGP ini, Program ISUTW juga mampu menarik wisatawan mancanegara untuk berkunjung kembali ke Indonesia menjajaki wisata kuliner Nusantara,” pungkas Menko Luhut. ***