Alimuddin juga menyatakan, PT Kereta Api Borneo akan melakukan evaluasi terkait dengan kegagalan proyek pembangunan jalur kereta api tersebut.
PT Kereta Api Borneo masih belum menyampaikan jalur bisnis apa yang nantinya akan dilakukan, pihaknya hanya menyampaikan bahwa dorongan investasi ini akan lebih dimatangkan lagi.***
Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Pikiran-Rakyat.com dengan judul “Rusia Undur Diri, Proyek Pembangunan Jalur Kereta Api Borneo Senilai Rp53,3 Triliun Dipastikan Gagal”