Istri Ferdy Sambo Disebut Selingkuh, Deolipa: Brigadir J Pergoki Putri dan Kuat Maruf Sedang Melakukan…

- 30 Agustus 2022, 16:25 WIB
Istri Ferdy Sambo Dituding Selingkuh, Deolipa: Brigadir J Pergoki Putri dan Kuat Maruf Sedang Melakukan…
Istri Ferdy Sambo Dituding Selingkuh, Deolipa: Brigadir J Pergoki Putri dan Kuat Maruf Sedang Melakukan… /Diolah Dari Google

PORTAL NGANJUK – Sebuah Peristiwa di Magelang, Jawa Tengah, disebut sebagai awal mula munculnya rencana pembunuhan kepada Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Ketika berada di Magelang, Brigadir J disebut membopong istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dari sofa di ruang tamu menuju ke dalam kamar.

Namun, tindakan Brigadir J tersebut dipergoki oleh sopir dan ART Ferdy Sambo, Kuat Ma'ruf yang saat itu langsung menegur dan memarahi Yosua.

Baca Juga: Rela Berangkat Pagi, Pengacara Brigadir J Justru Diusir dan Dilarang Lihat Rekonstruksi

Keterangan dari Kuat Ma'ruf itu pun dibantah langsung oleh mantan Pengacara Bharada E alias Richard Eliezer, Deolipa Yumara.

"Motif bisa aja ada dibikin. Cuma jangan sampai motifnya adalah Yosua melecehkan Putri. Nggak ada itu," tutur Deolipa Yumara.

Deolipa Yumara menduga bahwa Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi ketahuan oleh Brigadir J sedang melakukan hubungan terlarang.

Menurutnya, karena Brigadir J memergoki hubungan terlarang tersebut, maka Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi mencari cara untuk membungkam Yosua.

"Yang ada, Kuat dan Putri ketahuan lagi making love yakan oleh Yosua, Yosua dikejar,

Makanya Putri buru-buru lapor ke Ricky supaya datang, si Kuat buru-buru lapor ke Sambo," ungkapnya.

Baca Juga: Peran Bharada E Digantikan Saat Menghadap Ferdy Sambo, Takut Ancaman Dibunuh Sang Jenderal?

Dugaan Deolipa Yumara itu didasarkan atas obrolannya dengan Bharada E alias Richard Eliezer yang menaruh curiga mengenai hubungan Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi.

Menurut Deolipa Yumara, Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat yang mengetahui rahasia Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi tersebut.

"Eliezer kan ngomong, 'saya curiga bang si Kuat ada main sama si Putri', oh pantes, Yosua dikorbanin," ujar Deolipa Yumara, dalam video yang diunggah di kanal YouTube tvOneNews pada 29 Agustus 2022.

"Bharada E nggak melihat langsung, tapi dia berpikir, pikiran itu disampaikan ke saya. Dugaan dia ada sesuatu yang diketahui Yosua, sehingga Yosua didiskreditkan," tuturnya.

Sebelumnya, peristiwa di Magelang, Jawa Tengah, disebut-sebut sebagai awal mula terjadinya pembunuhan terhadap Brigadir J.

Berdasarkan pengakuan dari Kuat Ma’ruf, Brigadir J tertangkap basah membopong Putri yang sedang tertidur di sofa ruang tamu pada 4 Juli 2022.

Baca Juga: Cek Fakta: Lima Menit Sebelum Dibunuh, Brigadir J Bongkar Tempat Penyimpanan Uang Ferdy Sambo, Simak Faktanya

Kuat yang memergoki Brigadir J itu pun langsung menegur dan memarahi Yosua karena dinilai lancang menyentuh Putri Candrawathi.

Tak sampai di situ, Kuat mengaku kembali melihat Brigadir J mengendap masuk ke kamar Putri Candrawathi di lantai 2 di Magelang pada 7 Juli 2022.

Dua peristiwa itu diduga yang memicu amarah Ferdy Sambo hingga akhirnya merencanakan pembunuhan terhadap Brigadir J.

Putri Candrawathi diketahui memberikan tiga keterangan yang berbeda terkait motif di balik pembunuhan Brigadir J.

Dalam keterangannya yang pertama, istri Ferdy Sambo tersebut mengaku dilecehkan oleh Brigadir J.

Tetapi pada wawancara yang kedua, Putri Candrawathi kembali mengubah keterangannya.

Baca Juga: Viral Video Debt Collector Hadang Mobil Ormas PP Cekcok Di Depan Pintu Tol, Ternyata Ini Penyebabnya!

Putri Candrawathi mengaku Brigadir J tiba-tiba masuk ke kamar dan melucuti pakaiannya ketika berada di Magelang, Jawa Tengah.

Sementara dalam keterangan yang ketiga, Putri Candrawathi mengungkapkan adanya kontak fisik antara dirinya dengan Brigadir J di kamar.

Mendengar pengakuan istri Ferdy Sambo itu, Ahli hukum tata negara Refly Harun menduga ada upaya untuk membuat skenario agar hukuman pasutri itu diringankan.

"Kalau kita melihat keterangan Putri tersebut, maka ada dua hal yang terbayang dalam benak saya," kata Refly Harun.

"Satu, dia ingin membuat skenario yang barangkali bisa meringankan hukuman dia dan suaminya,

Terutama suaminya karena dia bilang masih cinta. Sekaligus barangkali menebus rasa bersalah, we don't know exactly (Kita tidak tahu tepatnya)," sambungnya.

Baca Juga: Keterangan Putri Candrawati Diduga Bikin Ferdy Sambo Naik Pitam: Brigadir J Melucutkan Pakaian, sampai...

Meski demikian, Refly Harun tidak menampik kemungkinan bahwa Putri Candrawathi merasa malu untuk mengungkapkan motif dewasa di balik pembunuhan Brigadir J.

Hal ini terlihat ketika ia terus-menerus mengatakan malu kepada petugas Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) yang mewawancarainya.

"Dan yang kedua adalah dia malu mengaku kalau misalnya ada motif dewasa,

Makanya ketika kepada petugas LPSK yang menemuinya, dia mengatakan 'Malu mba, malu mba.'," tuturnya.

Lebih lanjut, mantan Staf ahli Mahkamah Konstitusi itu mencurigai adanya kemungkinan bahwa Brigadir J dan istri Ferdy Sambo memang memiliki hubungan yang sangat dekat.

Namun, ia merasa heran dengan kedekatan antara keduanya.

Baca Juga: Dirtipidum: Rekonstruksi meliputi 78 Adegan

Bukan tanpa alasan, selama ini Putri Candrwathi diketahui telah menganggap Brigadir J sebagai anaknya sendiri.

"Tapi jangan lupa, ini kan cerita tentang orang dewasa," ucapnya.

"Orang yang barangkali ada masalah dalam hubungan rumah tangga,

Kemudian masuk orang lain dan orang lain ini barangkali menghibur atau katakanlah obat lara. Kira-kira begitulah," kata Refly Harun menambahkan.

Mantan Komisaris Utama PT Jasa Marga itu pun kembali menyinggung kemungkinan motif istri Ferdy Sambo memberikan keterangan yang berbeda-beda terkait kasus Brigadir J.

"Ini terkait dengan dua hal tentunya. Apakah dia ingin meringankan hukuman bahwa motif membunuh adalah motif yang justified karena istri diganggu,

Dilecehkan, tapi motif lain adalah barangkali dia malu mengungkapkan yang sesungguhnya," ucapnya, dikutip dari Channel YouTube Refly Harun.

Menurutnya, kebenaran terkait motif pembunuhan Brigadir J nantinya akan terungkap.

Baca Juga: Tersangka Kasus Pembunuhan Brigadir J Akan Melakukan 78 Adegan Rekonstruksi, Ini Rinciannya

Kemudian, ia menyebut motif dewasa di balik pembunuhan Brigadir J menggelikan.

"Memang bukan lagi ngeri-ngeri sedap, geli-geli sedap soal motif dewasa ini ya," tutur Refly Harun.

Namun siapakah sosok asli Istri Ferdy Sambo?

Berikut adalah profil dan biodata lengkap Putri Candrawathi istri Ferdy Sambo yang jarang diketahui publik:

  1. Aktif di Dunia Pendidikan

Sosoknya dikenal sebagai orang yang aktif berperan di dunia pendidikan anak pada beberapa kesempatan di unggahannya media sosialnya.

Istri Ferdy Sambo tersebut juga telah tercatat pernah mengirimkan surat ke Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes untuk mendirikan TK Kemala Bhayangkari 28.

Yakni terletak di wilayah Desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes.

  1. Punya Gelar Sebagai Dokter Gigi

Sebelum menikah dengan Ferdy Sambo, Putri Candrawathi merupakan seorang dokter gigi.

Namun Putri Candrawathi tidak menekuni profesi tersebut, lantaran memilih menemani sang suami, Irjen Ferdy Sambo.

Setelah menikah, dirinya mengabdikan seluruh waktunya untuk mendampingi suaminya bertugas.

Hasil Pernikahan Ferdy Sambo dengan Putri Candrawathi itu pun dikaruniai 3 orang anak berusia 17 tahun, 15 tahun dan 1,5 tahun.

  1. Satu Sekolah dengan Irjen Ferdy Sambo Sejak SMP

Putri Candrawathi ternyata adalah wanita keturunan Bali.

Selain itu ia juga sempat berpindah ke beberapa kota untuk mengikuti ayah dan kemudian suaminya bertugas.

Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo sudah saling mengenal sejak masa sekolah ketika belajar di SMP Negeri 6 Makassar.

Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo bersama lulus di SMP Negeri 6 Makassar tahun 1988, yang berarti usia keduanya hampir sama yaitu sekitar 49 tahun.

  1. Anak Seorang Perwira TNI

Selain menjadi istri Kadiv Propam Nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo, Putri Candrawathi juga merupakan anak dari seorang perwira TNI yang bertugas terakhir di DKI Jakarta.

Ayah Putri Candrawathi juga adalah TNI bintang satu dengan pangkat terakhir Brigadir Jenderal (Brigjen).

Berikut ini adalah biodata lengkap Putri Candrawathi:

Nama: Putri Candrawathi

Umur: Sekitar 49 Tahun

Suami: Irjen Ferdy Sambo

Agama: Kristen .

Itulah Profil dan Biodata asli Putri Candrawathi yang jarang diketahui.***

Editor: Muhafi Ali Fakhri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x