Network
PortalNganjuk.Com - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, menyatakan bahwa pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 adalah yang paling sederhana dalam menggunakan gimik jika dibandingkan dengan dua pasangan calon lainnya.
"Sebetulnya Pak Prabowo dan Mas Gibran itu satu dari tiga kandidat yang paling sederhana dalam penggunaan gimik," ujar Nusron dalam wawancara eksklusif bersama ANTARA di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, pada Rabu.
Nusron berpendapat bahwa pasangan calon nomor urut 1 dan 3, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md, lebih banyak menampilkan gimik.
Namun, menurutnya, masyarakat tidak menerima gimik dari kedua pasangan calon tersebut.
"Coba lihat, Mas Anies itu punya banyak gimik. Ada yang menggunakan sarung, ada gimik naik sepeda, mungkin hanya balapan menggunakan karung yang belum dilakukan," ungkap Nusron.
"Selain itu, kalau Mas Ganjar, punya banyak sekali gimik. Ada gimik senam bersama istrinya, maraton, naik sepeda, dan sebagainya. Semuanya terlihat gimik," lanjutnya.
Nusron mengamati bahwa Prabowo hanya memiliki satu gimik, yaitu joget gemoy, dan hal tersebut diterima oleh masyarakat karena narasi gimik itu berasal dari masyarakat, bukan dari tim Prabowo.
"Jadi, kalau dikatakan bahwa Pak Prabowo memiliki gagasan yang sederhana dan hanya terlalu banyak menggunakan gimik, itu terbalik. Kita sebenarnya tidak terlalu bergantung pada gimik; hanya satu gimik yang kami miliki, namun diterima dengan baik. Di samping itu, kami juga memiliki banyak gagasan," tambahnya.
Nusron menjelaskan bahwa Prabowo dan Gibran menawarkan berbagai gagasan yang akan berdampak pada berbagai sektor kehidupan masyarakat.
