Perludem Kritik KPU Soal Format Debat Capres/Cawapres. Masyarakat Ingin Gambaran Kualitas Setiap Paslon

- 1 Januari 2024, 17:39 WIB
Perludem Kritik KPU Soal Format Debat Capres/Cawapres. Masyarakat Ingin Gambaran Kualitas Setiap Paslon
Perludem Kritik KPU Soal Format Debat Capres/Cawapres. Masyarakat Ingin Gambaran Kualitas Setiap Paslon /

Portalnganjuk.com – Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Kahfi Adlan Hafiz, memberikan kritik terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku penyelenggara debat calon presiden dan calon wakil presiden.

Salah satu yang dikritik diberikan oleh Kahfi dalam dua gelaran debat terakhir yaitu mengenai durasi tanya jawab yang kurang lama kepada para pasangan Capres/Cawapres.

"Proses tanya jawab bisa diperpanjang sebetulnya. Jadi, tampak atau terlibat debatnya dan tentu ini merupakan esensi dari debat juga," ungkap Kahfi.

Dengan durasi tanya jawab yang lebih panjang, masyarakat akan memiliki waktu yang lebih banyak untuk mengetahui visi dan misi paslon. Hal ini dikarenakan para paslon akan memiliki kesempatan untuk menjelaskan visi dan misi mereka secara lebih rinci dan mendalam.

Pada debat kedua Pilpres 2024, durasi tanya jawab untuk setiap pasangan calon hanya 30 menit. Hal ini dinilai terlalu singkat untuk menjelaskan visi dan misi yang sangat kompleks. Para paslon pun hanya menjawab pertanyaan dengan jawaban yang terlalu umum.

Dengan durasi tanya jawab yang lebih panjang, para panelis juga akan memiliki kesempatan untuk menggali lebih dalam visi dan misi paslon.

Dengan adanya kesempatan bagi panelis untuk mengajukan pertanyaan tambahan, masyarakat akan memiliki kesempatan untuk mengetahui lebih dalam tentang visi, misi, dan program kerja paslon.

"Panelis ini bisa mengelaborasi dan memberikan follow up question kepada capres dan cawapres terkait dengan pertanyaannya. Pengundian sebenarnya bisa langsung moderator," kata Kahfi.

Pertanyaan tambahan dapat berupa pertanyaan yang lebih spesifik, menantang, atau kritis. Pertanyaan tambahan juga dapat berupa pertanyaan yang menanggapi jawaban paslon. Hal ini akan membuat para paslon untuk lebih menjelaskan dan mempertanggungjawabkan visi, misi, dan program kerja mereka.

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x