PORTAL NGANJUK – Telah terjadi penangkapan terduga pembobol atm dan diringkus oleh pihak kepolisian di kawasan Indihiang Kota Tasikmalaya.
Kejadian yang berlangsung Sabtu, 27 Agustus 2022 itu sempat berlangsung secara dramatis dan diketahui juga terjadi duel baku hantam.
Kejadian ini bermula saat Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota sedang melakukan patrol siaga reskrim.
Baca Juga: Jokowi Dipastikan Tidak akan Maju Pilpres 2024, 3 Periode Gagal Tercapai, Begini 2 Alasannya
Saat itu Briptu Trisna Kirana bersama Bripda Willy Haikal dikabarkan hendak menarik uang di ATM samping Fave Hotel Jalan RE Marthadinata.
Disaat yang bersamaan, Briptu Trisna Kirana melihat sosok ibu-ibu didalam ruang ATM memasang ekspresi wajah kebingungan.
Lalu menghampiri dan menanyainya, ibu tersebut menjawab jika kartu ATM miliknya tidak bisa keluar usai melakukan transaksi.
Baca Juga: Banjir Pakistan Telan Korban dan Rusak Ratusan Ribu Bangunan, Menteri Iklim: Bencana Iklim Serius
Setelah diperiksa dengan teliti, rupanya terdapat benda yang terselip pada bagian slot kartu berupa tusuk gigi.
“Pas saya lihat bagian slot kartunya ada benda seperti batang tusuk gigi,” ungkap Trisna.
Karena curiga dengan keadaan yang terjadi, dia lalu bergegas mengedek situasi sekitar dan didapati tiga orang pria sedang memantau didalam mobil.
Polisi langsung bergegas untuk menangkap terduga pembobol atm, akan tetapi komplotan tersebut langsung melarikan diri meninggalkan lokasi.
“Saya curiga ini modus kejahatan. Saya coba melihat keluar ada tiga orang pria yang diduga pelaku. Mereka kemudian kabur menaiki dua mobil, Avanza dan Cayla,” ungkap Trisna.
Di tengah kondisi lalu lintas yang terbilang padat, para pelaku tetap berusaha kabur dari kejaran polisi dan merelakan untuk meninggalkan mobilnya karena terhambat kereta di perlintasan wilayah Babakan Jawa, Indihiang.
Kemudian dari polisi pun langsung melepaskan tembakan peringatan, tetapi tidak digubris oleh yang bersangkutan.
Hingga akhirnya Briptu Trisna Kirana dan Bripda Willy juga memutuskan untuk turun dari mobil mengejar para pelaku terduga pembobol atm.
“Saat itu arus lalu lintas melambat karena ada perlintasan kereta api. Saya peringatkan terduga pelaku untuk berhenti tapi tetap kabur, bahkan disaat macet mereka keluar dari mobil dan lari,” kata Trisna, dikutip dari Pikiran-Rakyat.com.
Pelaku dilaporkan juga sempat melawan dan terjadilah adegan baku hantam, beruntungnya dua terduga pelaku berhasil diamankan.
Kedua terduga pelaku lalu diamankan di Mapolres Tasikmalaya Kota untuk dimintai keterangan lebih lanjut dan pengembangan kasusnya.
Trisna mengatakan ada 2 orang yang berhasil diringkus dan diamankan ke Mako tetapi satu orang lainnya kabur.***