PORTAL NGANJUK – Beredar sebuah informasi penganiayaan anak dibawah umur oleh ibunya sendiri menyebabkan anak keduanya meninggal dengan kondisi luka pada bagian lehernya, Minggu 20 Maret 2022 pagi.
Informasi tersebut telah tersebar luas di berbagai media sosial. Sementara menurut pengakuan KU hal ini ia lakukan sebab tidak ingin melihat anaknya hidup menderita seperti apa yang dialaminya.
Hingga kini pelaku KU menjalani isolasi dan dirawat di RSUD Soeselo, Slawi untuk melakukan pemeriksaan kejiwaan dan pemulihan psikologinya.
Nantinya KU juga akan ditangani oleh dokter spesialis kejiwaan dan akan melakukan 3 tahapan tes.
Baca Juga: Hentikan! Berikut 4 Cara Ampuh Agar Tidak Menunda Pekerjaan, Buat Dirimu Lebih Produktif
Sementara kedua anak KU yang lain yakni KS (10) dan E (5) sedang menjalani perawatan intensif di RS Prof Dr Margono, Banyumas.
Kondisi KS dan E ini semakin membaik. Bahkan sang suami KU ikut serta untuk mendampingi kedua anaknya selama masa perawatan berlangsung.
Sempat beredar kabar bahwa anak pertama yakni KS telah meninggal. Namun setelah dilakukan penelusuran informasi itu tidak benar atau disinformasi.
Kini kondisi KS diketahui justru membaik dan dapat diajak komunikasi.