Faktanya, tidak ada pernyataan resmi dan valid mengenai isu tersebut.
Bharada E diketahui belum pernah buka suara secara resmi di depan publik mengenai kasus yang menyeretnya itu.
Baca Juga: Benarkah Brigadir J Lecehkan Istri Ferdy Sambo? Komnas HAM Masih Ragu, Ketua: Kami Belum Bisa...
Pengakuan Bharada E yang menyebut bukan penembak Brigadir J juga hanya isu yang beredar dan belum dapat dipastikan kebenarannya.
Selain itu, narasi yang beredar dalam video itu hanya berisi pemberitaan mengenai dugaan Pengacara Brigadir J Kamaruddin Simanjuntak yang menyebut Bharada E sengaja dikorbankan.
Disisi lain, kanal YouTube SKEMA POLITIK yang mengunggah video tersebut tidak diketahui secara jelas siapa pemilik dan penanggung jawabnya.
Oleh karena itu, kanal YouTube tersebut bukan sumber berita yang layak dipercaya.
Ironisnya, hingga berita ini ditulis, video hoaks dengan durasi 10 menit 5 detik itu sudah ditonton sebanyak kurang lebih 14 ribu kali.
Informasi hoaks tersebut masuk ke dalam kategori konteks yang salah karena judul dan isi tidak memiliki korelasi.