Waspada Sebanyak 82 Anak di India Terserang Flu Tomat, Apa Itu Flu Tomat? Ini Gejalanya

- 20 Agustus 2022, 15:40 WIB
Waspada Sebanyak 82 Anak di India Terserang Flu Tomat, Apa Itu Flu Tomat?
Waspada Sebanyak 82 Anak di India Terserang Flu Tomat, Apa Itu Flu Tomat? /Pixabay/badafest/

PORTAL NGANJUK - Waspada dengan penyakit baru ‘flu tomat’ yang menyerang anak-anak.

Belum selesai dengan Covid-19 dan cacar monyet, kini muncul kembali penyakit yang dinamai dengan flu tomat yang telah menginfeksi sebanyak 82 anak di negara India.

Flu tomat pertama kali ditemukan di India pada 06 Mei 2022 dan pada 26 Juli 2022, flu ini telah menginfeksi 82 anak di India yang rata-rata berusia dibawah lima tahun.

Baca Juga: Jadwal Sepak Bola Liga Inggris Pekan Ketiga 20-23 Agustus, Ada Manvhester United hingga Liverpool

Tercatat juga ada sebanyak 26 anak yang berusia hingga 10 tahun yang juga terkena penyakit flu tomat tersebut.

Penyakit itu ditandai dengan lepuh merah di kulit dan secara bertahap membesar hingga seukuran tomat, sehingga penyakit ini dinamakan flu tomat.

Peneliti menyebut penyakit ini dalam keadaan endemik dan dianggap tidak mengancam jiwa, namun perlu adanya waspada.

Baca Juga: Waspada! Beijing Ungkap Sebanyak 29 Penumpang Kereta Api Positif Covid-19

Penyakit flu tomat sejauh ini telah terdeteksi di distrik Kollam di Kerala, India dan di area dekat dengan Anchal, Aryankavu dan Neduvathoor.

Penyebaran penyakit ini disebarkan melalui kontak dekat dan berisiko tinggi menginfeksi anak, jika tidak dicegah penyakit ini juga bisa menyebar kepada orang dewasa.

Gejala utama yang terjadi pada penyakit flu tomat ini mirip dengan chikungunya, yang meliputi demam tinggi, ruam, dan nyeri pada persendian.

Baca Juga: Siap-Siap Harga BBM Naik, Berikut Keluh Kesah Ojol Yang Sangat Bergantung Dengan BBM

Gejala lain dari penyakit flu tomat diantaranya yaitu kelelahan, mual, diare, muntah, dehidrasi, demam, nyeri, pembengkakan sendi, dan gejala lainnya seperti influenza umum.

Pengobatan yang dapat dilakukan adalah dengan isolasi, istirahat, mengonsumsi banyak cairan, dan mengompres dengan air hangar agar ruam dan iritasi pada kulit dapat hilang.

Gelajanya yang mirip dengan influenza, maka anak yang terkena flu tomat wajib melakukan isolasi untuk mencegah penularan.

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Yang Membuat Hermanto Dardak, Ayah Wagub Jatim Emil Dardak, Meninggal Dunia

Hingga saat ini belum ada obat atau vaksin untuk penyakit flu tomat ini, sehingga solusi yang tebaik adalah menjaga kebersihan lingkungan agar tidak terkena flu tomat.***

Editor: Alfan Amar Mujab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah