Network
PORTAL NGANJUK - Bukan hanya minyak, harga kerupuk kaleng juga akan naik di Jakarta pada Mei mendatang, harga kerupuk kaleng yang semula Rp1 ribu akan naik menjadi Rp2 ribu per buah.
Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Ikatan Pengusaha Kerupuk DKI Jakarta, Kemal Mahmud.
Bahwa para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) telah menyepakati kenaikan harga tersebut dalam Deklarasi Kenaikan Harga Eceran Kerupuk di Kawasan Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Jumat, 15 April 2022.
“Pada hari ini, Alhamdulillah bisa berkumpul ikatan pengusaha kerupuk kaleng, di Pasar Minggu sehingga kita sepaham mendeklarasikan kenaikan kerupuk tiga hari setelah lebaran dengan harga Rp2 ribu di warung-warung,” Ujar Kemal.
Telah diketahui, adanya kenaikan harga minyak goreng dan bahan baku pembuatan kerupuk seperti penyedap rasa, terasi, garam, menjadi pemicu naiknya biaya produksi kerupuk hingga 100%.
Sedangkan bahan utama proses pembuatan kerupuk adalah minyak goreng dan tepung tapioka.
Baca Juga: Terkait Halal Bihalal Lebaran 2022, Mendagri Telah Resmi Mengeluarkan Aturan Terbaru
Oleh sebab itu, pelaku UMKM terpaksa menaikkan harga eceran kerupuk demi melanjutkan kelangsungan usaha.
“Kita paham dengan kesulitan ini tapi pahami juga dengan keadaan seperti ini kami tak bisa hidup kalau tak naikkan harga. Kita mau nombok berapa kali lagi?,” tambah Kemal.
