Network
PORTAL NGANJUK – Pada Rabu 7 Desember 2022, Warga Dikejutkan dengan adanya ledakan keras di Polsek Astana Anyar bandung, kini identitas terduga pelaku mulai beredar.
Belum lama ini tersebar identitas yang diduga pelaku bom bunuh diri di kantor Polsek Astana Anyar, Bandung.
Bahkan foto KTP yang diduga milik pelaku bom bunuh diri itu tersebar di media sosial.
Pada foto KTP yang beredar tersebut, terduga pelaku bom bunuh diri Polsek Astana Anyar merupakan seorang pria bernama Nurdin.
Pada identitasnya terlihat bahwa Nurdin merupakan pria yang lahir di Garut, Jawa Barat.
Tetapi ia tinggal di Kiaracondong, Bandung.
Berdasarkan data yang ada pada foto KTP tersebut, terduga pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar ini merupakan karyawan swasta.
Nahkan terlihat pula bahwa statusnya juga telah menikah.
Pihak kepolisian pun angkat bicara soal informasi yang beredar tersebut.
Baca Juga: Kuat Maruf Akhirnya Mengaku Berbohong Karena Perintah Ferdy Sambo, Hakim Beri Tanggapan Tak Terduga
Ibrahim Tompo yang merupakan Kabid Humas Polda Jabar Komisaris Besar memberi tanggapan.
Ia mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan verifikasi terhadap informasi yang beredar di media sosial.
Masyarakat diminta supaya tidak langsung meyakini informasi yang beredar di media sosial tanpa verifikasi data dari pihak kepolisian dulu.
"Untuk informasi di medsos, banyak berseliweran informasi,
Kita menyarankan masyarakat tidak meyakini informasi tersebut,
Karena data tersebut harus diverifikasi dengan fakta yang ada," tutur Ibrahim Tompo.
Ibrahim pun juga menegaskan bahwa pihaknya akan memberikan keterangan lebih lanjut setelah melakukan verifikasi data di lapangan.
"Kita akan memberikan informasi setelah melakukan verifikasi data," ujarnya.
Disamping itu Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil sudah meninjau lokasi TKP diduga bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung.
Ridwan Kamil pun juga meminta khususnya kepada warga Kota Bandung untuk tetap tenang, pasca terjadinya bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar tersebut.
"Masyarakat harap tenang, Insya Allah situasi aman terkendali," tuturnya.
Sebelumnya sempat terjadi dua ledakan di Polsek Astana Anyar Bandung.
Baca Juga: Modus Penipuan WA Baru, Saldo BRImo Hilang Akibat pesan Whatsapp dari Kurir Ekspedisi Palsu
Kepulan asap terlihat cukup jelas dari titik ledakan.
Bahkan saat terjadi ledakan kedua, Polisi yang berjaga di sekitar lokasi meminta warga dan wartawan untuk menjauhi lokasi ledakan.***
